FAJAR.CO.ID, TURIN—Portugal secara mengejutkan mendapat perlawatan sengit dari Azerbaijan di laga perdana grup A Kualifikasi Piala Dunia 2022 Zona Eropa hari ini. Juara Eropa tersebut hanya menang tipis 1-0 lewat bunuh diri Maksim Medvedevdi menit ke-36.
Pasca laga, Pelath Portugal, Fernando Santos melontarkan pendapatnya. Santos yang meraih 50 kemenangan dalam 80 pertandingan bersama Portugal mengatakan Cristiano Ronaldo dan kawan-kawan kurang tajam.
Menurutnya, di babak pertama Portugal selalu mengontrol permainan, tetapi tidak menciptakan banyak situasi untuk mencetak gol. “Saya tidak tahu apakah Azerbaijan melewati lini tengah,” katanya di situs resmi Federasi Sepak Bola Portugal, FPF.
“Kami bereaksi dengan baik atas kehilangan bola, kami kompak, kami memulihkan bola dengan mudah, permainan dikendalikan, kami perlu meningkatkan zona penyelesaian, tetapi kami akhirnya menang. Dengan gol bunuh diri, tetapi mungkin kami pantas untuk mencetak lebih banyak,” lanjutnya.
Babak kedua juga menurutnya tidak berjalan bagus. Bahkan Azerbaijan sudah mulai berani keluar menyerang. “Pada babak kedua, tim tidak mendapat inspirasi normal, umpan-umpan meleset, selalu bermain pendek, dengan sedikit variasi,” jelasnya.
“Azerbaijan mulai percaya diri, menemukan ruang untuk keluar dan bermain, kami membiarkan tiga atau empat pendekatan ke gawang kami. Tim meningkat dengan kedatangan João Félix. Ada sirkulasi yang lebih baik, dan salah satu gerakan terbaik adalah kesempatan terakhir João,” sambungnya.
