FAJAR.CO.ID, GIBRALTAR—Belanda meraih kemenangan terbesar di era pelatih Frank De Boer dalam lawatan mereka ke Gibraltar pada matchday ketiga Grup G Kualifikasi Piala Dunia 2022 Zona Eropa. Dalam laga di Victoria Stadium, Belanda menang 7-0.
Dalam laga hari ini, Belanda sempat frustrasi setelah tak mampu mencetak gol di 40 menit pertama meski punya sejumlah peluang. Namun, usaha mereka akhirnya bisa membuahkan hasil di menit ke-42.
Steven Berghuis berhasil menggetarkan jala gawang tuan rumah berkat assist Georginio Wijnaldum. Di babak kedua, pertandingan berubah drastis. Hanya 10 menit atau tepatnya di menit ke-50, Belanda sudah mencetak gol.
Adalah Luuk de Jong yang mengoyak gawang tuan rumah berkat assist Steven Berghuis. Enam menit berselang, Memphis Depay mengubah skor menjadi 3-0. Lalu, semenit kemudian atau tepatnya di menit ke-62, Georginio Wijnaldum juga mencatatkan namanya di papan skor.
Pesta gol berlanjut di menit ke-64. Giliran Donyell Malen yang menuntaskan umpan Davy Klaassen menjadi gol. Pada menit ke-85, skor berubah menjadi 6-0. Kali ini, Donny van de Beek yang menggetarkan jala gawang Gibraltar usai menerima umpan dari Owen Wijndal.
Kemenangan 7-0 Belanda ditentukan Memphis Depay di menit ke-88. Penyerang Lyon itu mencetak gol keduanya berkat assist Owen Wijndal. “Ini hampir anti-sepak bola," kata Pelatih Belanda, De Boer soal taktik lawan.
"Aku mengharapkannya, tapi itu membuatmu sedikit lelah. Aku senang game ini berakhir. Awal sangat sulit. Banyak peluang, tapi kemudian gol tidak tercipta, kiper bahkan menahannya dengan pipinya. Kemudian Anda menjadi lebih frustrasi dan frustrasi," lanjutnya.
Setelah jeda, semuanya jauh lebih baik bagi Belanda. "Mungkin itu juga karena pergantian Ryan Gravenberch, yang memungkinkan Steven Berghuis bermain lebih banyak di garis depan. Itu jauh lebih baik," jelas De Boer.
Kapten Belanda, Georginio Wijnaldum juga berbicara tentang babak pertama yang membuat frustrasi. "Pada babak pertama kami sedikit marah karena kami kehilangan begitu banyak peluang. Ceritanya sama dengan saat melawan Latvia. Tapi kami menjaga kepercayaan diri dan terus melaju," tegas pemain Liverpool tersebut di NOS. (amr)
