Jujun bersama warga lainnya terkejut dan tidak percaya dengan peristiwa tersebut. Pasalnya, RA di mata masyarakat merupakan orang baik.
“RA itu asli warga sini. Aktivitas sehari-harinya tidak mencurigakan dan selalu ada di rumah dan jarang ke luar rumah. Makanya saya tidak percaya,” pungkasnya.
Polisi belum memberikan penjelasan terkait penggeledahan rumah terduga teroris di Sukabumi Jawa Barat. (jpojoksatu)