FAJAR.CO.ID, MAKASSAR - Pencarian kapal selam KRI Nanggala 402 masih berlangsung. Pengurus Masjid Al Markaz Al Islami, di Kota Makassar turut berduka atas peristiwa itu.
Hari ini, Minggu (25/4/2021) pukul 20.07 WITA, pengurus masjid dan ratusan jemaah di sana kompak menggelar salat gaib secara berjemaah atas peristiwa yang terjadi di sekitar perairan Selat Bali, pada Rabu (21/4/2021) lalu.
Salat tersebut digelar sesaat setelah salat Isya dilakukan. Salat gaib di masjid yang dibanggakan masyarakat Makassar ini berlangsung sekitar dua menit lamanya.
Mereka yang ikut salat gaib mulai dari anak-anak hingga orang dewasa. Semuanya tampak khusyuk memanjatkan doa kepada korban yang berada di dalam kapal perang tersebut.
"Atas peristiwa tenggelamnya KRI Nanggala 402, kami menggelar salat gaib dan mendoakan yang terbaik kepada Allah, untuk para korban. Semoga yang terlibat dalam misi pencarian ini mendapat pertolongan dari Yang Maha Kuasa," kata seorang pengurus masjid di hadapan para jemaah.
Setelah salat gaib selesai dilakuakn, sejumlah jemaah kembali menunaikan salat sunnah. Setelah itu, pengurus masjid menghadirkan penceramah kepada para jemaah.
Setelah itu, ratusan jemaah yang ada di sini pun melanjutkan menunaikan salat tarawih dan witir, sebagaimana dengan salat yang selalu digelar setiap bulan suci Ramadan.
Sebelumnya, Wakil Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Anwar Abbas mengajak umat Islam menggelar Salat Gaib untuk para awak KRI Nanggala-402.
“Mari melaksanakan Salat Gaib agar semua dosa mereka diampuni dan pengabdian serta pengorbanan yang telah mereka berikan kepada bangsa dan negaranya menjadi ibadah serta mendapatkan ganjaran pahala yang sebesar-besarnya dari-Nya,” ujarnya dalam keterangan tertulisnya, Ahad (25/4).