FAJAR.CO.ID -- Para ahli kesehatan mengingatkan kaum muslim untuk tetap menjaga pola hidup sehat. Hidup sehat itu tidak sekadar soal asupan makanan, tapi juga aktivitas fisik atau olah raga.
Administrator Kesehatan Seksi Gizi, Promosi Kesehatan, dan Pembinaan Peran Serta Masyarakat Dinas Kesehatan DKI Jakarta Irwan mengatakan, pola hidup sehat tidak lagi hanya mengutamakan asupan. Tapi juga aktivitas fisik plus rambu-rambu, seperti mengenai kadar garam, gula, dan lemak dalam tubuh.
"Gizi seimbang tidak lagi mengutamakan asupan, tetapi juga aktivitas fisik plus rambu-rambu seperti garam, gula, lemak berdasarkan prinsip beraneka ragam, perilaku hidup bersih seimbang dan mempertahankan berat badan normal," katanya dalam webinar bertajuk "Masak Bareng Ramadan Online", Kamis (22/4).
Irwan menerangkan, tidak ada satu jenis pangan yang mempunyai kandungan gizi yang lengkap, kecuali ASI untuk bayi berusia 0-6 bulan. Di sisi lain, perilaku hidup bersih sehat (PHBS) memiliki hubungan dengan minimnya risiko terkena infeksi, sedangkan aktivitas fisik rutin dapat membantu memperlancar metabolisme di dalam tubuh.
Selain itu, mempertahankan dan memantau berat badan normal menjadi salah satu indikator telah terjadi keseimbangan zat gizi dalam tubuh.
Dalam kesempatan itu, dokter yang juga model profesional, Jason Bustam mengatakan, menerapkan pola hidup sehat di bulan Ramadan bisa membantu terhindar dari beragam penyakit, semisal jantung hingga kanker, stres, sekaligus meningkatkan produktivitas.
