“Hindari mudik atau pun bepergian, terutama dari daerah atau kota dengan kasus Covid-19 yang masih tinggi ke kampung halaman. Ini sama saja membawa virus mematikan yang penularannya sangat cepat,” ucap Doni.
Doni mengatakan, sebanyak apa pun tempat tidur, RS, bahkan tenaga kesehatan di Indonesia, tidak akan pernah cukup jika terjadi lonjakan kasus yang disebabkan oleh penularan penduduk yang bepergian secara masif.
“Covid-19 belum berakhir, lindungi keluarga, jangan mudik dulu!” pesan Doni.
Masyarakat diharapkan untuk tetap menerapkan disiplin tinggi protokol kesehatan 3M, yaitu memakai masker dengan benar, menjaga jarak, dan mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir.
Satgas Penanganan Covid-19 juga terus melakukan testing dan tracing untuk menjaring kasus baru sebelum terlambat sehingga perawatan dapat dilakukan sedini mungkin. Masyarakat juga tetap diimbau melakukan vaksinasi untuk mencegah penularan Covid-19. (jpg/fajar)