FAJAR.CO.ID, MAKASSAR -- Syamsuddin Batola mungkin tak akan lama lagi menduduki pos pelatih kepala di PSM Makassar. Ia sudah harus merelakan kursi juru taktik PSM Makassar untuk orang lain.
Syamsuddin sendiri memiliki ruang tersendiri di hati suporter PSM Makassar, usai ia membangkitkan semangat skuatnya hingga PSM berhasil melaju hingga semifinal Piala Menpora 2021.
Namun, regulasi dari liga 1 yang mensyaratkan pelatih kepala harus berlisensi pro AFC membuat dirinya harus tergusur.
Ia hanya memiliki lisensi A AFC yang ia dapatkan setelah mengikuti kursus yang diadakan oleh PSSI pada 22 Juli hingga 3 Agustus 2019 silam.
"Kalau pelatih, dengan persyaratan yang dikeluarkan harus memiliki lisensi AFC A pro, berarti pelatih kita Syamsuddin Batola tidak memenuhi syarat," ucap Direktur Utama PT PSM, Munafri Arifuddin, Kamis (3/4/2021).
Dengan begitu, manajemen PSM Makassar kini serius untuk berburu pelatih baru untuk musim ini. PSM sudah menjajaki sejumlah nama, akan tetapi manajemen enggan membocorkan nama-nama tersebut.
"Di Indonesia tidak banyak pelatih yang berlisensi seperti itu, sehingga kita mencoba untuk mencari pelatih-pelatih yang mengerti dan tahu seperti apa Karakter sepakbola Indonesia," lanjutnya.
Lebih lanjut kata Appi, sapaan akrabnya, ia saat ini masih berkoordinasi dengan sejumlah pihak untuk menentukan pelatih kepala untuk liga 1 mendatang.
"Kita sudah mencari, ada beberapa nama yang kita lihat masuk dalam hitungannya kita, saya terus berkoordinasi dengan staf kepelatihan dan pemain-pemain senior untuk melihat itu," pungkasnya. (Zaki/fajar)
