Angger juga pernah menjadi Direktur & Aktuaris di PT AIA Indonesia (AIG Group) pada 1999-2001; Direktur & Aktuaris Cigna Life Indonesia pada 1990-1999; dan pernah menjadi pengajar di sejumlah perguruan tinggi.
Selain Angger, pemerintah juga telah menunjuk Ryan Diastana Firman sebagai Direktur Keuangan, Investasi dan Manajemen Risiko Jiwasraya yang baru. Ryan menggantikan posisi Farid Azhar Nasution.
Sebelumnya, Ryan Diastana Firman diketahui menduduki jabatan sebagai Direktur Eksekutif Co-Head of Advisory di PT Mandiri Sekuritas. “Dengan pengalaman dan pengetahuan yang mumpuni, kami meyakini bergabungnya Pak Ryan di jajaran direksi baru Jiwasraya akan memperkuat konsolidasi, sekaligus menambah persistensi Tim Percepatan Restrukturisasi Jiwasraya dalam menjalankan penugasan dari pemerintah,” jelas Kompyang.
Sementara itu, Koordinator Juru Bicara Tim Percepatan Restrukturisasi Jiwasraya R. Mahelan Prabantarikso yang juga Direktur Kepatuhan dan SDM Jiwasraya optimistis, perubahan dan peralihan jabatan ini akan menjadi dukungan atas keberlangsungan peralihan polis yang akan berjalan sesuai jadwal dengan ketentuan yang berlaku.
Untuk diketahui, sampai 31 Mei 2021 lalu, dari seluruh pemegang polis yang selama ini dapat dihubungi dan menerima penawaran restrukturisasi, pemegang polis Korporasi yang telah mengikuti program restrukturisasi mencapai 98 persen atau 2.088 polis dari 2.127 polis. Adapun untuk pemegang polis Bancassurance mencapai 96 persen atau 16.748 dari 17.459 polis.
