FAJAR.CO.ID, SEVILLE—Spanyol membutuhkan kemenangan di laga kedua Grup E saat menghadapi Polandia di Estadio La Cartuja de Sevilla. Problem penyelesaian akhir harus mereka selesaikan kalau ingin menang dan menjaga peluang ke babak 16 besar.
Setelah era Fernando Torres dan David Silva berakhir, Tim Matador memang seperti kehilangan predator. Beberapa nama penyerang yang bergantian mengisi lini serang pemilik tiga gelar Piala Eropa tersebut, termasuk bomber naturalisasi, Diego Costa, kesulitan menunjukkan kehebatannya.
Tidak mengherankan jika dalam beberapa tahun terakhir, Sergio Ramos yang berposisi sebagai bek tengah menjadi top skor dalam barisan skuat La Roja. Dan dengan Ramos yang kerap jadi pemecah kebuntuan tidak disertakan di Piala Eropa 2020 ini, masalah Spanyol menjadi semakin besar.
Spanyol sebenarnya membawa tujuh penyerang di Piala Eropa edisi ke-16 ini. Akan tetapi, mereka belum bisa memenuhi ekspektasi. Alvaro Morata, Dani Olmo, Ferran Torres, Mikel Oyarzabal, Gerard Moreno, hingga Pablo Sarabia yang dimainkan secara bergantian kontra Swedia tidak mampu mencetak sebiji gol pun.
Padahal, di pertandingan tersebut, Spanyol yang melakukan 86 persen penguasaan bola melepaskan total 17 tembakan. Selain lima yang tepat sasaran, beberapa peluang bagus lainnya di depan gawang terbuang percuma.
Problem ini jelas harus bisa diselesaikan pelatih Luis Enrique. Jika tidak, bukan mustahil mereka akan ikut rombongan pertama yang meninggalkan Piala Eropa 2020. Apalagi jika pada laga dini hari nanti mereka kembali gagal meraih hasil bagus kontra Polandia.
Saat ini ada desas-desus konstan tentang apakah Alvaro Morata harus kembali menjadi starter setelah membuang-buang peluang di laga sebelumnya. Namun, jika melihat sejarah La Roja yang memang selalu memantik perdebatan di sebuah turnamen besar, Enrique sepertinya akan tetap memilih bomber pinjaman Juventus tersebut.
Meski begitu, sang pelatih diyakini akan tetap melakukan perubahan dalam susunan trisulanya. Moreno yang sebelum menggantikan Olmo dan mendapat jatah 16 menit di lapangan sepertinya paling masuk akal bergabung di barisan starter penyerang Spanyol.
Enrique sendiri bersikeras bahwa ini bukan sepenuhnya persoalan kualitas. Menurutnya, permukaan lapangan yang kering juga membuat tim asuhannya kehilangan ketajaman. Makanya, ia berharap kondisi bisa lebih baik menghadapi Polandia yang juga membutuhkan kemenangan.
“Lapangan tidak membantu kami, saya melihat pemain dengan kualitas terbaik berjuang untuk menggerakkan bola dan di ruang ganti para pemain juga mengeluh tentang hal itu. Kami perlu memiliki kondisi yang lebih baik untuk memainkan merek sepakbola kami dengan lebih baik,” katanya kepada Telecinco.
Pablo Sarabia menjelaskan, tugal mencetak gol tidak boleh hanya dibebankan pada Morata. "Gol adalah tanggung jawab kita semua. Kami semua bertahan, kami semua menyerang. Pekerjaan menyerang Morata patut dikagumi. Dia pemain yang hebat. Statistik menunjukkannya: caps, gol," tegas pemain PSG itu di UEFA.com.
Bek Spanyol, Aymeric Laporte menambahkan, mereka memiliki sekumpulan striker hebat. Kalau bisa belajar dari kesalahan, pemain Manchester City itu yakin La Roja akan melakukan pekerjaan yang lebih baik menghadapi Polandia. Klaim Laporte ini senada dengan gelandang muda Spanyol, Pedri.
"Kami menciptakan begitu banyak peluang sehingga saya yakin gol akan datang. Saya tahu sekarang akan ada analisis video untuk melihat mengapa kami tidak mencetak gol. Semua orang harus tetap tenang dan mendukung kami," jelas gelandang Barcelona tersebut.
Dani Olmo, menegaskan, penggemar mereka harus bersabar karena seperti rekan-rekannya, ia percaya Spanyol bisa meraih hasil bagus jika terus bekerja keras. “Kami harus menerima bahwa jika tidak mencetak gol, Anda tidak akan menang, tidak peduli seberapa baik Anda bermain. Saya harap para penggemar mendukung kami," ujar Olmo.
"Jika penonton bersiul, mereka seharusnya tidak gugup, dan saya berharap mereka tidak akan gugup. Kami memiliki dua pertandingan grup tersisa dan dukungan dari fans kami sangat membantu," lanjut bek Spanyol, Marcos Llorente.
Situasi Polandia sebenarnya tidak lebih baik. Dalam laga pertama kontra Slowakia, mereka bahkan kalah 1-2. Akan tetapi, beban mereka tentu tidak sebesar Spanyol. Makanya, meski sangat menghormati Spanyol, Robert Lewandowski mengharapkan nasib baik memihak mereka.
"Tentu saja, ini adalah pertandingan yang sulit: Spanyol bukan hanya favorit grup kami, tetapi juga untuk turnamen. Tetapi ketika Anda memiliki hari yang baik, segalanya mungkin terjadi. Dan saya harap kami akan melakukannya," kata top skor Eropa 2020/2021 tersebut di situs UEFA.
Bek Polandia, Jan Bednarek mendukung pernyataan Lewandowski. Spanyol kata dia memang adalah salah satu tim terbaik di dunia, tetapi di saat-saat terberat Polandia bisa menampilkan yang terbaik. "Kami tahu cara bermain, apa yang harus dilakukan untuk menang. Ada keinginan besar untuk menunjukkan bahwa semuanya tidak hilang. Saya yakin ini akan menjadi momen terobosan bagi kami," tegasnya.
Paulo Sousa sementara itu hanya mengharapkan pemainnya melakukan pekerjaan yang lebih baik. “Kami harus lebih baik dan menunjukkan lebih banyak keberanian,” ujar Sousa yang tidak bisa memainkan Grzegorz Krychowiak akibat sanksi kartu merah di laga sebelumnya.
Tidak seperti Enrique yang harus membenahi lini serangnya, Sousa membutuhkan pemain-pemain yang lebih kreatif dan bisa melayani Lewandowski. Peran ini mestinya bisa dilakukan Piotr Zieliński yang dikenal sebagai salah satu pemain paling terampil di skuat Polandia. (amr)
Prakiraan Pemain
Spanyol (4-3-3): Simon; Azpilicueta, Laporte, Pau Torres, Alba: Llorente, Rodri, Thiago; Gerard Moreno, Morata, Olmo
Polandia (3-4-2-1): Szczęsny; Bereszyński, Glik, Bednarek; Jóźwiak, Moder, Linetty, Rybus; Klich, Zieliński; Lewandowski
Head to head
08/06/10 Spanyol 6–0 Polandia
26/01/00 Spanyol 3–0 Polandia
18/08/99 Polandia 1–2 Spanyol
09/02/94 Spanyol 1–1 Polandia
20/09/89 Spanyol 1–0 Polandia
Lima pertandingan terakhir Spanyol
14/06/21 Spanyol 0–0 Swedia
09/06/21 Spanyol 4-0 Lithuania
04/06/21 Spanyol 0–0 Portugal
31/03/21 Spanyol 3–1 Kosovo
28/03/21 Georgia 1–2 Spanyol
Lima pertandingan terakhir Polandia
14/06/21 Polandia 1-2 Slowakia
08/06/21 Polandia 2–2 Islandia
01/06/21 Polandia 1–1 Rusia
31/03/21 Inggris 2–1 Polandia
28/03/21 Polandia 3–0 Andorra
Rekaman Pertemuan
Pertandingan: 12
Spanyol menang: 8
Polandia menang: 3
Imbar: 1
Jumlah gol: 39
Gol Spanyol: 27
Gol Polandia: 12
Selisih gol: 15
Rekor skor
Kemenangan terbesar Spanyol: 6-0
Kemenangan terbesar Polandia: 2-0
Skor terbesar: 6-0
Hasil imbang terbesar: 1-1
Perbandingan Rangking
Spanyol:
Peringkat FIFA: 6
Peringkat liga UEFA: 1
Polandia
Peringkat FIFA: 21
Peringkat liga UEFA: 25