FAJAR.CO.ID, MAKASSAR - Nama Ustaz Syahrullah Chandra tinggal sebuah nama. Seluruh ilmunya akan selalu membekas di hati dan pikiran orang yang pernah mendengar ceramahnya.
Dia meninggal setelah berceramah dan dilanjutkan dengan salat jumat di Masjid Al Furqan, Jalan Arif Rahman Hakim, Makassar, Jumat (9/7/2021) kemarin meski sedang sakit.
Masya Allah! Dia meninggal saat sedang menjalankan perintah Yang Maha Kuasa. Rekan almarhum, Ilham Hamid, mengatakan, ustaz Syahrullah ternyata meninggal karena serangan jantung.
"Serangan jantung, biru semua badannya," katanya, Selasa (10/7/2021).
Ustaz Syahrullah Chandra pun meninggalkan seorang istri dan tiga orang anak, yang kini juga tengah mendalami ilmu agama di luar Sulawesi Selatan. Maklum, mereka lahir dari keluarga berpendidikan agama Islam.
"Saya lupa nama istrinya. Kalau anak tiga. Dua laki-laki 2 di pesantren Probolinggo dan perempuan bersama dengan dia," jelasnya.
"Almarhum dikenal sebagai seorang pejuang Islam dan enak diajak berdiskusi," tambah Ilham, kepada jurnalis Fajar.co.id.
Dia, rekan, dan keluarga mendoakan agar arwah Ustaz Syahrullah Chandra diterima di sisi Yang Maha Kuasa, dan meninggal dunia di jalan Allah SWT.
Sebelumnya diberitakan, penceramah itu meninggal saat hendak melakukan gerakan rukuk pada rakaat pertama. Setelah itu, dia terjatuh dan meninggal.
Sontak, jemaah yang ada di sampingnya pun kaget dan langsung menolong pria tersebut, untuk diamankan. Saat salat selesai, barulah penceramah itu dievakuasi oleh para jemaah. (ishak/fajar)
