Wali Kota Makassar Kurban Dua Sapi Total Berat Setengah Ton

  • Bagikan

FAJAR.CO.ID, MAKASSAR -- Lebaran Iduladha tahun ini digelar sedikit berbeda. Jika sebelumnya digelar di lapangan atau masjid. Kini salat Id harus dilaksanakan bersama keluarga.

Pandemi Covid 19 menjadi penyebabnya. Apalagi Kota Makassar masuk zona merah penyebaran virus.

Meski begitu, esensi lebaran Iduladha atau identik dengan hari raya kurban tidak terkikis sedikit pun. Begitupun dengan Wali Kota Makassar, Moh Ramdhan Pomanto. Ia tetap berkurban.

Danny mengaku akan berkurban dua ekor sapi. Masing-masing berat 250 kg, jika ditotal beratnya mencapai 500 kg atau setengah ton.

"Saya dulu rata-rata biasanya sampai 5 ekor tapi kecil-kecil. Tapi ini agak besar-besar jadi 2 ekor saja, beratnya itu sekitar 250 kg," katanya, Senin (19/7/2021).

Untuk menu wajib saat perayaan Iduladha, Danny mengaku tidak muluk-muluk, yaitu hanya lontong campur.

"Menu wajib iduladha, biasanya lontong campur, kalau saya sederhana saja, tidak enaknya ji saya bilang mie instan," katanya sambil tertawa.

Sementara diketahui, Wali Kota dua periode itu bakal menggelar Salat Iduladha di kediaman pribadinya, Jl Amirullah, Kecamatan Mamajang.

Adapun jemaahnya yaitu hanya keluarga inti, dan pekerja yang ada di rumahnya saja, bertindak selaku imam dan khatib yaitu Ustadz Ashar Tamanggong, atau lebih akrab disapa Ustadz ATM.

"Kita akan melaksanakan di rumah, diikuti orang-orang di rumah saja. Saya lihat, pak ATM yang mau imam, itu juga yang ceramah," ujar Danny

Lebih lanjut, Danny mengatakan bakal menggelar takbiran secara virtual via zoom, bersama seluruh ormas islam se-kota Makassar.

"Itu kita bikin silahturahmi akbar, ada 10 ribu peserta zoom yang kami siapkan untuk mendengarkan tauziah masing-masing ormas nanti. Mulai dari Muhammadiyah, NU, Wahdah, dan semua tokoh-tokoh umat Islam, akan bersilaturahmi di malam takbiran,"pungkasnya. (ikbal/fajar)

Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:
  • Bagikan