“Data dikumpulkan dari 6748 tempat belanja yang tersebar di 9 kota besar, yaitu Jakarta, Bogor, Tangerang, Bekasi, Medan, Makassar, Surabaya, Bandung dan Denpasar,” jelasnya.
Pada periode 22-28 Agustus 2021, angka kunjungan ke restoran di 8 kota besar juga mengalami kenaikan drastis. Kunjungan ke restoran pada periode ini melonjak ke tingkat 62 persen dari sebelumnya anjlok dan berada di tingkat 39 persen pada 1-11 Agustus 2021. Data ini berasal dari 7828 restoran yang tersebar di 8 kota besar, yaitu Jakarta, Bogor, Tangerang, Bekasi, Medan, Makassar, Surabaya, dan Denpasar.
“Seluruh data menunjukkan sinyal pemulihan di tengah penurunan kasus COVID-19. Hal ini menunjukkan bahwa keseimbangan antara kesehatan dan ekonomi dapat dicapai. Tantangan terbesar adalah mempertahankan keseimbangan ini ke depan. Monitoring mobilitas, kasus dan kondisi ekonomi secara reguler dan mutakhir amat diperlukan. Selain itu, vaksinasi dan distribusi vaksin yang lebih baik, terutama untuk daerah luar Jawa diperkirakan akan mempercepat pemulihan ekonomi masyarakat,” pungkasnya. (fin)