Implemantasi Program Kartu Prakerja, Ini yang Dilakukan KADIN dan APINDO

  • Bagikan

“Ini merupakan wujud nyata dunia usaha mengurangi skill gap dengan meningkatkan keterampilan bekerja untuk mewujudkan visi Indonesia Maju,” kata Denni

Ruang lingkup nota kesepahaman dengan KADIN Indonesia dan APINDO meliputi sosialisasi Program Kartu Prakerja, pengembangan kelembagaan pelatihan dan pelatihan, dukungan informasi dan data kesempatan kerja, serta perluasan kesempatan kerja dan pengembangan kewirausahaan.

Dalam kerja sama ini, baik KADIN Indonesia dan APINDO akan mensosialisasikan Program Kartu Prakerja kepada jajarannya di tingkat pusat, propinsi, dan kabupaten/kota dan juga memfasilitasi anggotanya mengenai data dan informasi kebutuhan/kesempatan kerja di tingkat pusat, propinsi, dan kabupaten/kota.

Melalui nota kesepahaman tersebut, KADIN Indonesia dan APINDO berperan dalam mendorong asosiasi industri dan perusahaan anggotanya memberikan kontribusi peningkatan kualitas lembaga pelatihan dan pelatihan.

Selain itu, KADIN Indonesia dan APINDO bertugas memberikan dukungan pengembangan kewirausahaan di tingkat pusat, propinsi, dan kabupaten/kota, termauk kepada alumni penerima Program Kartu Prakerja.

Denni Purbasari menegaskan bahwa Program Kartu Prakerja terus melakukan inovasi. Di antaranya memberikan fitur job rekomendasi pada dashboard para peserta program Kartu Prakerja.

“Kami berharap, fitur ini bisa mempermudah rekan-rekan pengusaha di KADIN Indonesia dan APINDO untuk merekrut pegawai dengan kualitas SDM yang bisa diandalkan,” ungkap Denni.

Denni menambahkan, pihaknya siap untuk melaksanakan Training of Trainer (TOT) kepada staf HRD atau divisi sumber daya manusia di perusahaan-perusahaan di bawah naungan KADIN Indonesia dan APINDO untuk lebih mengenalkan Program Kartu Prakerja.

Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:
  • Bagikan