Rocky Gerung Sentil Telak PSI dan PDIP

  • Bagikan

FAJAR.CO.ID, JAKARTA -- Akademisi Rocky Gerung blak-blakan menilai interpelasi Partai Solidaritas Indonesia (PSI) dan Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) kepada Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan itu merupakan upaya menjegal untuk maju di Pilpres 2024.

Hal tersebut diungkapkan pengamat sosial dan politik ini dalam video yang tayang di kanal YouTube Rocky Gerung Official.

Sebelumnya, sebanyak 33 anggota DPRD DKI Jakarta dari PSI dan PDIP mengajukan hak interpelasi kepada Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan terkait dana balapan Formula E.

"Jadi ini pertandingan moral sebetulnya. Lain kalau PSI itu betul-betul partai yang beternak pikiran," jelas Rocky Gerung dikutip GenPI.co, Minggu (29/8).

"Maka orang bisa lihat itu interpelasi karena ada urgensi menegakkan demokrasi. Tapi Ini Interpelasi untuk menjegal Anies," sambungnya.

Melihat gelagat tersebut, Rocky Gerung menduga, interpelasi itu adalah pesanan oligarki untuk menurunkan elektabilitasnya.

Apalagi, merujuk sejumlah lembaga survei, Anies Baswedan selalu menjadi tokoh populer untuk Pilpres 2024.

Borong Keberuntungan Sampai September
"Ini interpelasi sebenarnya dipesan oligarki. PSI sejak awal berupaya untuk seolah-olah sedang menjalankan demokrasi," ungkap Rocky Gerung.

Rocky Gerung mengakui, bahwa interpelasi itu memang merupakan hal melekat yang ada pada DPRD.

"Tetapi interpelasi diajukan oleh PSI dan PDIP, tapi formulanya begitu. Tetapi materialnya itu kepentingan oligarki," tuturnya.

Mantan Dosen Ilmu Filsafat Universitas Indonesia itu pun menyebutkan bahwa interpelasi itu untuk menurunkan elektabilitas Anies Baswedan.

Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:
  • Bagikan