Petisi Prioritaskan Guru Honorer Negeri Kurang Dukungan, Ini Jumlah Dukungannya

  • Bagikan

FAJAR.CO.ID, JAKARTA - Petisi berjudul Prioritaskan Guru Honorer Negeri untuk menjadi ASN pada tes PPPK Tahap II yang digulirkan sejak sepekan lalu, minim dukungan.

Petisi Prioritaskan Guru Honorer Negeri dibuat oleh Ketua Persatuan Guru Honorer Republik Indonesia (PGHRI) Kabupaten Banyuwangi Mohamad Sanur atas nama pribadi.

Melalui petisi itu, Sanur menyampaikan permohonan agar pemerintah memprioritaskan guru honorer di sekolah negeri dalam tes PPPK Guru 2021 tahap II nanti.

Berdasarkan pantauan JPNN.com, Senin (18/10) pukul 09.00 WIB, petisi itu baru mendapatkan dukungan 827 tanda tangan.

Padahal, Sanur menargetkan dukungan 100.000 tanda tangan untuk petisi keduanya itu.

Sebelumnya, Sanur pernah menggulirkan petisi yang meminta penambahan afirmasi PPPK Guru Tahap I dan sukses.

Sanur membuat petisi kedua ini untuk memperjuangkan agar guru honorer di sekolah negeri lebih banyak yang lulus tes PPPK Tahap II.

"Karena melihat banyak guru honorer di sekolah negeri yang tidak lulus formasi PPPK tahap I," kata Sanur kepada JPNN.com beberapa waktu lalu.

Saya atas nama pribadi, bukan atas nama forum atau perkumpulan, mengungkapkan banyak terima kasih kepada pemerintah yang telah meluluskan para guru honorer negeri di Tahap 1.

Dikarenakan masih tersisanya para guru honorer negeri yang sudah passing grade, dikarenakan tidak adanya formasi di sekolah induknya, kami berharap di tahap 2, pemerintah tetap memprioritaskan kami para guru honorer negeri, berdasarkan masa pengabdian para guru honorer di sekolah negeri tersebut, hargai masa pengabdian melebihi serdik, ini baru konsep keadilan.

Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:
  • Bagikan