FAJAR.CO.ID -- Dekan Fakultas Teknologi Industri (FTI) Universitas Muslim Indonesia (UMI), Zakir Sabara, mendapatkan penghargaan dari Persatuan Insinyur Indonesia (PII).
Penghargaann tersebut diraih Zakir Sabara atas kontribusinya sebagai pelopor pendidikan program profesi Insinyur di Indonesia sebagai upaya membangun profesi keinsinyuran di kawasan Indonesia Timur.
Penghargaan tersebut diberikan langsung oleh Ketua Umum PII Pusat, Heru Dewanto, dalam kegiatan Pengambilan Sumpah Insinyur UMI di Motel Myko Makassar, Kamis, 21 Oktober 2021.
Terkait penghargaan itu, Zakir Sabara pun menyampaikan apresiasi kepada Ketua Umum PII.
"Kami dari Timur Indonesia membuat langkah kecil, ikut memberikan sumbangsih dalam bidang pendidikan keteknologi-industrian dan melaksanakan amanat Undang-Undang untuk mengembangkan pendidikan Program Profesi Insinyur," katanya.
Dia juga menyampaikan bahwa berbagai pihak ikut mendorong karya salah satu anak didiknya, Giswa Ade Nugraha, melalui start up di bawah bendera FTI UMI yaitu Mining Simulation Virtual Reality (MATRY) hingga memperoleh apresiasi dari Presiden RI, Joko Widodo. Saat ini MATRY telah digunakan sebagai sarana pelatihan untuk karyawan di PT Freeport Indonesia.
"Piagam dari PII menjadi penyemangat bagi kami semua, dari Timur Indonesia, untuk terus bergerak sesuai dengan kemampuan dan kebutuhan zaman memberikan karya nyata keinsinyuran bagi Indonesia yang lebih maju," tandasnya.
Diketahui, masa jabatan Zakir Sabara akan berakhir pada Maret tahun 2022. Jabatan sebagai Dekan FTI UMI pun ia emban selama 8 tahun lamanya yakni sejak 2014 hingga 2022.(bs-sam)