FAJAR.CO.ID, BISHAN—Timnas Indonesia meraih kemenangan di laga perdana Grup B Piala AFF 2020. Menghadapi Kamboja, Tim Garuda menang 4-2. Dengan hasil ini, Indonesia menggeser Vietnam di posisi kedua klasemen.
Sama-sama mengoleksi tiga angka, Indonesia unggul produktivitas gol atas sang juara bertahan. Sementara pimpinan klasemen masih dipegang Malaysia yang sudah meraih dua kemenangan alias 6 poin.
Jalannya Pertandingan
Pada pertandingan di Bishan Stadium yang berakhir beberapa saat lalu, Indonesia hanya butuh waktu empat menit untuk memimpin., Berawal dari sepak pojok Evan Dimas, Rachmat Irianto memenangi duel udara dan menyundul bola dengan mudah.
Indonesia menggandakan keunggulan di menit ke-17. Umpan jauh berhasil dikuasai Evan Dimas. Setelah mendapat ruang tembak, ia melaspakan tembakan yang tak bisa dijangkau kiper Kamboja, Hul Kimhuy.
Dengan penguasaan bola 63%, Indonesia terus menggempur pertahanan Kamboja. Di menit ke-33, gol ketiga pun tercipta. Lagi-lagi Rachmat Irianto yang berhasil menjaringkan gol melalui tandukan memanfaatkan situasi sepak pojok.
Kamboja memperkecil ketertinggalan di menit ke-37. Bermula dari sepak pojok, bek Kamboja, Yue Safy muncul dari belakang dan menanduk bola yang tidak bisa diantisipasi kiper Tim Garuda, Syahrul Fadil.
Indonesia mendapat peluang manis menambah keunggulan kembali di menit ke-39. Sayang, tembakan akrobatik Irfan Jaya hanya menghajar mistar. Sementara upaya Ezra Walian memanfaatkan bola liar melayang jauh di atas gawang.
Edo Febriansyah masuk menggantikan Pratama Arhan yang cedera. Dan tidak ada lagi gol tambahan sehingga skor 3-1 menjadi hasil babak pertama ini.
Kembali ke lapangan, Pelatih Indonesia, Shin Tae Yong langsung melakukan dua pergantian pemain. Ramai Rumakiek menggantikan Irfan Jaya dan Victor Igbonefo mengisi posisi Ryuji Utomo.
Kamboja langsung mendapat peluang emas setelah jeda. Berawal dari kesalahan Dewangga, bola berhasil didapatkan Keo Sokpheng. Penyerang Kamboja itu pun langsung melepaskan tendangan keras dari depan kotak penalti. Beruntung Syahrul bisa menepisnya.
Peluang berbalas peluang. Serangan cepat Indonesia di sisi kanan diakhiri dengan umpan tarik kepada Evan Dimas yang langsung melepaskan tembakan first time. Sayang, kiper masih bisa memblok tembakan keras Evan.
Permainan lebih terbuka setelah beberapa menit. Kamboja juga sepertinya tak ingin mengalah begitu saja. Namun, saat mereka mencoba bangkit, Indonesia kembali mencuri gol.
Ramai Rumakiek membawa Indonesia memimpin tiga gol di menit ke-54. Menerima bola dari Ricky Kambuaya, pemain 19 tahun itu melepaskan tembakan kaki kanan melengkung yang bersarang di sudut kanan gawang.
Indonesia kembali menggempur pertahanan Kamboja. Sementara Kamboja mencoba memanfaatkan serangan balik. Dari situasi bola mati, Kamboja mencetak gol keduanya di menit ke-60. Tendangan bebas Prak Mony Udom yang berubah arah setelah mengenai pagar betis tak mampu dijangkau Syahrul. Skor 4-2.
Lim Pisoth nyaris memperkecil ketertinggalan beberapa menit kemudian. Beruntung bagi Indonesia sundulan sang pemain masih melenceng di samping kiri tiang gawang meski berdiri sangat bebas.
Evan Dimas ditarik keluar digantikan Syahrian Abimanyu di menit ke-72. Tiga menit kemudian, Pisoth kembali memberi ancaman. Namun, bola lepas dari penguasaannya meski sudah berdiri bebas di kotak penalti Indonesia.
Tendangan bebas Chrering Polroth di menit ke-76 mengenai mistar gawang setelah ditepis Syahrul. Setelah itu, Kamboja mencoba mengurung pertahanan Indonesia yang tampak sudah kehabisan tenaga.
Terus ditekan, Indonesia memasukkan Kushedya Yudo di menit ke-83 menggantikan Ezra Walian. Rumakiek punya kans menambah golnya ketika ia lolos dari pengawalan. Sayang, kontrol bolanya terlalu jauh meski sudah berhadapan dengan kiper. Skor 4-2 tidak lagi berubah. Indonesia selanjutnya akan menghadapi Laos di laga kedua. (amr)
