FAJAR.CO.ID, BARCELONA—Barcelona nyaris kehilangan poin lagi di Camp Nou saat menjamu tim papan bawah, Elche. Sempat unggul 2-0, tamu mampu menyamakan skor dalam semenit di paruh kedua. Beruntung Barca bisa mencetak gol di menit akhir.
Ferran Jutgla dan Pablo Gavira membuat Barca memimpin dua gol di menit ke-16 dan 19. Namun, mereka lengah dan Elche mencetak gol balasan melalui Tete Morente di menit ke-62 dan Pere Milla pada menit ke-63.
Dalam situasi yang menegangkan dan kubu Elche mencoba memenangkan pertandingan, Nico Gonzalez muncul sebagai pahlawan. Keluar dari bangku cadangan, ia mampu mencetak gol kemenangan Barca di menit ke-85.
"Kemarahan, kemarahan," kata Xavi menyataka apa yang dia rasakan tentang comeback itu di MARCA. "Itu luar biasa. Tetapi dengan ketekunan dan karakter kami bereaksi. Pertandingan ini adalah final dan sangat berarti untuk memenangkannya," lanjutnya.
Menurut Xavi, mereka bekerja sangat bagus di awal laga. “Kami melakukan beberapa hal dengan sangat baik. Tapi kami memiliki sedikit kekurangan. Elche tidak harus berlari atau bertransisi,” jelasnya.
“Kami harus melakukan lebih banyak pelanggaran taktis. Gol mereka membuat mereka masuk ke dalam permainan dan kemudian skor menjadi 2-2, yang memengaruhi kami mengingat situasi kami,” ujarnya.
Ia berharap ini bisa menjadi titik balik. “Tiga poin itu bagus, tetapi kami harus kembali ke model kami, untuk kembali ke permainan dan posisi kami. Kami berharap ini akan menjadi titik balik, tetapi kami memperumit permainan ini sendiri,” kata Xavi.
