FAJAR.CO.ID, JAKARTA-- Wakil ketua umum (Waketum) Partai Demokrat, Benny K Harman ikut menyoroti pengusiran maskapai penerbangan Susi Air dari hanggar Bandara Kolonel RA Bessing Malinau, Kalimantan Utara.
Benny mengatakan kejadian itu menjadi bukti kesewenang-wenangan rezim saat ini.
Menurut Benny, apa yang dialami Susi Pudjiastuti sebagai pemilik Susi Air adalah wujud rapor merah penegakan hukum Indonesia.
"Inilah contoh kesewenang-wenangan, contoh betapa hukum di negeri ini tidak berjalan. Hukum hanya berhenti menjadi macan kertas," kritik Benny Harman merespons unggahan Susi Pudjiastuti soal pengusiran pesawat Susi Air, Rabu (2/2).
Lanjut Benny Apa yang terjadi di Bandara Kolonel RA Bessing Malinau itu juga makin menggambarkan hukum di Indonesia tak ubahnya seperti hukum rimba. Siapa yang kuat, maka dia yang akan menang.
Di sisi lain, ia khawatir perlakuan yang dialami mantan Menteri Kelautan dan Perikanan RI itu akan terjadi pula kepada masyarakat.
"Bukan hanya main hukum tapi juga main hakim sendiri. The law of the jungle. Ibu Susi saja diperlakukan begitu, apalagi rakyat kecil. #RakyatMonitor!" tutup Benny Harman.
Cuitan Benny itu lantas mendapat respons dari netizen. Sebagian besar mengingatkan jika Bupati Malinau saat ini, Wempi Wellem Mawa ternyata kader Partai Demokrat.
Bahkan beberapa netizen mengirimkan bukti berita yang menyebutkan Ketua Umum Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) pernah menyebut Wempi sebagai salah satu kader terbaik Demokrat.
"Bu @susipudjiastuti
baru tau ya bupati yang kader partai Demokrat emang gitu.?? Benny Benny masih aja keliatan dungu mu. Itu Pemda nya kader partai mangkrak kan. Rakyat mana Yg di suruh monitor Ben??," tulis @2019joko***.