Luhut Tolak Permohonan Penghentian PTM 100 Persen Anies, Fadli Zon: Ini Aneh!

  • Bagikan
Fadli Zon

FAJAR.CO.ID, JAKARTA -- Anggota Komisi I DPR RI Fadli Zon merespons sikap Wakil Ketua Komite Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional Luhut Binsar Pandjaitan yang menolak usulan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.

Anies mengusulkan agar Luhut Binsar, yang juga Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marinves), menghentikan pembelajaran tatap muka (PTM) 100 persen di Jakarta.

Melalui akunnya di Twitter @Fadlizon, politikus Gerindra itu menilai penolakan Luhut Binsar Pandjaitan merupakan hal yang aneh.

"Ini aneh. Harusnya ketika COVID-19 sedang tinggi, ya, PTM dihentikan sementara. Kalau sudah landai, PTM bisa dilanjutkan," kata Fadli Zon melalui akunnya di Twitter, Jumat (4/2/2022).

Dia juga mempertanyakan siapa yang akan bertanggung jawab jika banyak siswa di DKI Jakarta yang terpapar Covid-19.

"Siapa yang bertanggung jawab kalau para siswa di DKI Jakarta terpapar Covid akibat PTM yang dipaksakan? Mari gunakan akal sehat Pak LBP," lanjutnya.

Sebelumnya, juru bicara Luhut, Jodi Mahardi, meminta pemerintah daerah dapat memaksimalkan penerapan PTM terbatas.

Menurutnya, sektor pendidikan harus diperlakukan setara dengan sektor-sektor lainnya.

"Jika sektor lainnya bisa dibuka pemerintah daerah secara maksimal, kami harapkan PTM terbatas dapat juga diperlakukan sama, karena pendidikan memiliki tingkat urgensi yang sama pentingnya," kata Jodi saat dikonfirmasi, Kamis (3/2).

Dia memaparkan pemerintah pusat sejatinya mendukung inisiatif yang diajukan oleh pemerintah daerah.

Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:
  • Bagikan