Oleh karena itu, mereka meminta pemerintah mempertimbangkan pembangunan IKN Nusantara di saat seperti ini.
Saat ini Indonesia juga memiliki utang luar negeri yang besar, defisit APBN besar di atas tiga persen dan pendapatan negara yang turun.
"Sangat bijak bila Presiden tidak memaksakan keuangan negara untuk membiayai proyek tersebut sementara infrastruktur dasar lainnya di beberapa daerah masih buruk, sekolah rusak terlantar dan beberapa jembatan desa terabaikan tidak terpelihara," tulis petisi itu. (fat/jpnn)