Sementara distributor seperti PT. Harapan Makmur, CV. Fajar Lestari, Bulog, PT. Sinar Laut, PT. Domus, PT. Fajar Laut, PT. Asia Menara Sentosa, PT. Wahana Tirtasari Lampung dan PT. Fokus.
Di tempat berbeda, Kepala Dinas Perindag Provinsi Lampung, Elvira Umihanni mengatakan Lampung memang memiliki tiga perusahaan yang memproduksi minyak goreng.
Seperti PT Bumi Waras, PT Sinar Laut, dan PT Domus Jaya.
“Tapi dari ketiga produsen itu ada yang saat ini tidak produksi, seperti Sinar Laut,” ungkap Elvira.
Produksi yang dapat di capai PT BW per bulannya mencapai 400 ribu liter minyak goreng. Sementara PT Domus Jaya bisa memproduksi sekitar 350 ribu liter per bulannya. (fin/fajar)