"Teman mungkin banyak. Namun tak semua bisa menjadi yang terbaik. Teman terbaik adalah ia yang menggunakan telinganya untuk mendengarkan curahan hati. Memberikan pundaknya tempat bersandar di kala lelah. Mengangkat tangannya untuk menghapus tetesan air mata. Bisa melihat masalah temannya tanpa bertanya. Dia akan berusaha membuat suasana penuh canda tawa, mampu menjaga rahasia, saling berbagi dan paling pengertian. Tetap ingat teman lama, meski ada teman yang baru," tulis akun @tni_angkatan_darat.
"Bukan datang saat bahagia. Tetapi ada saat terluka. Melewati masa sulit bersama. Kita sudah menemukannya. Maka pertahankan dan jangan pernah lepas," demikian kutipan akhir narasi dari slide video pertemuan Dudung dan Tukul.
Sejumlah netizen terharu usai melihat tayangan video tersebut.
"Lluar biasa jenderal meskipun dlm beberapa kesempatan saya pribadi hampir tidak pernah sependapat dgn jenderal, tp kali ini saya sgt kagum dgn jenderal, salam hormat jenderal," tulis akun @idoguido.
"Aku nangis….sembuhhhh yaaa om Tukul…kita rindu akan canda tawamu…semangattt sembuhhhh," tambah @husnaramadhani.23
Hal senada disampaikan @nugraharocky. Dia menulis: "Kok sedih ya. Cepet sembuh mas Tukul Arwana."
Para netizen mengaku respek terhadap Jenderal Dudung.
"Nangis aku delok iki. Inget dulu aku pernah jatuh sakit hampir setahun dan ada 1 teman sejak kecil yang setia berbagi dalam segala hal hingga saat ini. Dia adalah sahabat selamanya untuk ku. Om Tukul cepat sehat ya, Bapak kasad Engkau luar bisa," tulis @haryuni_a29.
