Andi Arief Sebut Perpanjangan Masa Jabatan Presiden Kemauan Jokowi, Netizen: Otak Penyabu Gini Halusinasi Melulu

  • Bagikan

FAJAR.CO.ID, JAKARTA -- Cuitan Ketua Bappilu DPP Partai Demokrat Andi Arief yang menyebut isu perpanjangan masa jabatan Presiden merupakan kemauan Presiden Joko Widodo (Jokowi), berbuntut panjang.

Andi Arief melalui cuitan di akun pribadinya @Andiarief__ pada Kamis (24/2/2022) ia menyebut jika perpanjangan jabatan adalah kemauan presiden Jokowi.

"Partai Demokrat tahu ide perpanjangan jabatan kemauan Pak Jokowi, bukan maunya ketua-ketua partai koalisi. Sikap Demokrat jelas tetap menjadi pioner dan penjaga demokrasi serta bersama rakyat yang mayoritas menolak. Pak Jokowi segera jelaskan serius (tanpa becanda) pada rakyat," tulis Andi Arief.

Sontak cuitan Andi Arief itu langsung direspons para netizen. Alih-alih minta Jokowi menjawab tuduhan tersebut, Andi Arief justru diserang warganet.

Mereka menilai cuitan Andi Arief itu adalah hoax dan tidak bisa dibuktikan kebenarannya.

"Serious Perpanjangan Jabatan Kemauan Pak Jokowi?? Bisa buktikan ato Tebar Hoax ??? cuit @MrsRachelIn.

Tak hanya itu, warganet juga menyebut Andi Arief lagi sakau dan berhalusinasi. "Otak penyabu gini …halusinasi melulu," lanjut @Shagoe_er.

Mereka menyebut Andi Arief sakau narkoba karena politisi Partai Demokrat tersebut pernah tertangkap lagi nyabu di hotel bersama seorang wanita cantik.

Namun, Andi Arief tidak ditahan. Dia hanya menjalani rehabilitasi. Dari kasus itu, warganet selalu mengaitkan Andi Arief dengan sabu dan kondom bergerigi.

"Kondom gerigi lagi sakau baru ngetwit," timpal @manzwam. Akun @Penyuka_ombak juga menambahkan: "Kau lagi mabok apa sakaw?"

Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:
  • Bagikan