FAJAR.CO.ID, EVERTON—Manchester City harus bekerja keras untuk mengalahkan Everton di pekan ke-27 Premier League hari ini. Mereka harus menunggu gol Phil Foden di menit ke-82 untuk memastikan kemenangan 1-0 atas The Toffees.
Pelatih Manchester City Pep Guardiola, berbicara kepada BBC Sport mengatakan, ini memang laga berat. "Ini adalah Liga Premier. Babak kedua jauh lebih baik. Kemenangan yang pantas dan tiga poin lagi,” katanya.
“Goodison Park selalu sangat sulit. Ketika seorang striker pergi dengan Rodri dan mereka bertahan dengan sangat baik, itu selalu sulit. Anda harus menemukan situasi dan babak kedua jauh lebih baik,” lanjutnya.
Ia mengatakan, performa timnya bagus. "Kami menggerakkan bola sedikit lebih cepat, kami menyerang lebih cepat. Babak kedua mereka sedikit lebih lelah. Kami solid di belakang, kami tidak banyak memberi mereka peluang," jelasnya.
Tentang kemungkinan penalti Everton, Pep mengatakan tidak melihatnya. "Saya tidak melihatnya. Saya hanya melihat wasit menyatakan offside jadi saya pikir aksi itu offside. Tapi saya tidak melihat. VAR ditinjau karena mungkin mereka curiga handball tapi pada akhirnya tidak," ujarnya.
Pep Guardiola secara khusus mengomentari dukungan untuk Ukraina sebelum pertandingan. "Momen yang luar biasa. Terima kasih banyak untuk semua orang. Zinchenko sangat senang,” katanya.
"Itulah mengapa terima kasih banyak untuk semua orang di sini dan kami menantikan minggu depan di kandang dalam derby, kami dapat menunjukkan kepada Zinchenko dan kepada warga Ukraina, apa yang kami inginkan," lanjutnya.
Manajer Everton Frank Lampard berbicara kepada BBC Sport sementara itu mengatakan, “[Perasaan] campur aduk dengan cara yang positif karena kinerjanya luar biasa.”
Menurut Lampard, mereka mampu menyulitkan The Citizens. “Di babak pertama untuk merasa menjadi tim yang lebih kuat dari City, kami terorganisir, agresif dan menciptakan peluang dan mereka tidak – itu biasanya tidak terjadi [melawan mereka],” ujarnya.
Tentang penalti yang tidak diberikan, Lampard berkata, "Tidak ada orang yang menonton itu di stadion, dan petugas VAR Chris Kavanagh punya waktu satu setengah menit untuk menontonnya....tidak ada orang yang mendukung City, Everton , Liverpool mungkin tidak bisa berpikir itu bukan penalti, jadi sesuatu perlu dilakukan tentang itu.”
Terkait dukungan yang ditunjukkan kepada Vitaliy Mykolenko, Oleksandr Zinchenko dan Ukraina, Lampard menegaskan itu adalah bukti kekuatan olahraga.
“Ketika kami memiliki pemain dengan Vitaliy di pihak kami dan Zinchenko di pihak mereka, dan penggemar kami dan penggemar mereka bersama-sama, itulah kesatuan olahraga dan banyak orang di luar dapat belajar dari itu,” jelasnya. (amr)
