FAJAR.CO.ID, JAKARTA -- Antisipasi terjadinya lonjakan harga menjelang Ramadan, Polri menurunkan Satgas Pangan. Satgas ini akan melakukan peninjauan langsung ke sentral produksi.
Kadiv Humas Polri Irjen Dedi Prasetyo di acara Rapim TNI Polri 2022 menjelaskan, pihaknya mengantisipasi lonjakan harga itu. "Kita mengantisipasi setiap hari menjelang Ramadan. Kemudian menjelang Hari Raya itu kan terjadi peningkatan," bebernya dikutip dari PMJNEWS.COM di acara Rapim TNI Polri 2022, Mabes TNI, Jalan Cilangkap, Jakarta Timur, Selasa (1/2/2022).
"Satgas Pangan terus akan bergerak antisipasi lonjakan harga minyak goreng dan harga kedelai. Dan, kita melihat untuk kebutuhan masyarakat lain daging juga sudah mulai meningkat," tambahnya.
Dia menuturkan, antisipasi bakal dilakukan dengan cara melakukan peninjauan lokasi yang menjadi sentral produksi. Adapun penegakan hukum, lanjut Dedi, juga akan terus dilakukan. "Hal itu terus dilakukan kegiatan operasi penegakan hukum. Termasuk langsung meninjau lokasi yang menjadi sentral produksi," tuturnya.
Menurut Dedi, proses antisipasi dilakukan bersama stakeholder terkait. Pihaknya pun menjamin bahwa pendistribusian bahan pokok menjelang puasa bakal berjalan lancar.
"Satgas Pangan menjamin distribusi seluruh kebutuhan masyarakat itu juga berjalan dengan lancar, sehingga harga bisa tertekan. Hal itu yang dilakukan Satgas Pangan terus bekerja sama, bersinergi, berkolaborasi dengan stakeholder terkait lainnya," jelasnya. (eds)