Kerap Dijuluki Wali Allah, Gus Dur Juga Pernah Salah, Ceritanya Bikin Ngakak

  • Bagikan
Gus Dur

FAJAR.CO.ID -- Siapa bilang Gus Dur tidak pernah salah paham? Namanya manusia, pasti pernah mengalami salah paham.

Demikian cuitan salah satu simpatisan Gus Dur lewat akun Twitternya @kang1mam, dikutip pada Senin (7/3/2022).

Kisah tersebut bertajuk "Gus Dur Dikejar Polisi".

Diceritakan, suatu ketika Gus Dur diundang untuk menjadi pembicara oleh Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI) yang disponsori oleh Bondan Gunawan.

Sudah pasti aparat keamanan telah mendapatkan tugas dari pemerintahan Orde Baru untuk menggagalkan acara atau paling tidak acaranya kurang lancar.

"Toh acara tetap berjalan dan ceramah Gus Dur didengar banyak aktivis GMNI dan lainnya," terang akun tersebut.

Begitu acara selesai, Gus Dur diminta panitia untuk segera pergi meninggalkan arena acara karena ada informasi polisi akan masuk dan membubarkan acara.

Gus Dur dan teman-teman semobil langsung kabur menuju Surabaya.

Namun ketika di Jombang, mobil Gus Dur dibuntuti dua motor gede putih milik Polri.

"Gus Dur dilapori sopirnya mengenai pengejaran oleh polisi dan beliau minta supaya jalan saja kalau perlu ngebut. Maka ngebutlah sopir," kisahnya.

Setelah berada di luar kota, kedua motor gede itu berhasil menyalip mobil Gus Dur.

Motor itu berhenti setelah agak jauh menyalip lalu berhenti di tengah jalan dan menghentikan mobil Gus Dur.

Hal itu sontak membuat sopir Gus Dur mengerem mendadak untuk menghindari kecelakaan. Gus Dur pun marah besar dan membuka kaca mobil.

“Ada apa?” Gus Dur bertanya dengan nada tinggi.

“Assalamualaikum kiai,” kata salah satu polisi.

“Ya, ini ada apa? Saya kan sudah pergi. Sana pergi kalian," pinta Gus Dur.

"Begini Kyai, mohon maaf saya tadi belum sempat salaman sama njenengan, jadi terpaksa saya mengikuti Kyai. Tolong Kyai, saya ingin salaman,” kata si polisi.

Kedua polisi itu pun lalu bersalaman dan mencium tangan Gus Dur.

Setelah itu kedua polisi itu langsung tersenyum cengengesan karena berhasil salaman dengan Gus Dur.

Dan tentu saja Gus Dur langsung ketawa ngakak begitu kembali ke mobil.

“Ngono kuwi lo, Kang, wong NU. Sudah repot-repot disuruh menjaga supaya ceramah tidak sukses, ee… ujung-ujungnya pengen salaman,” ujar Gus Dur.

Lahu Alfatihah! (dra/fajar)

Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:
  • Bagikan