FAJAR.CO.ID, JAKARTA -- Komika, aktor, dan sutradara Ernest Prakasa secara lantang menentang wacana penundaan pemilu serta perpanjangan masa jabatan presiden jadi tiga periode.
Ernest yang sejatinya pendukung Jokowi itu punya pandangan berbeda soal usulan jabatan presiden tiga periode. Menurutnya wacana Jokowi tiga periode bukanlah hal yang tepat.
“Saya dukung Jokowi di 2014. Saya dukung lagi di 2019. Tapi untuk periode 3, maaf nggak dulu,” ucap Ernest dilansir fajar.co.id dari akun Twitter pribadinya.
Tak sampai disitu, pernyataan bersayap Jokowi soal penundaan Pemilu 2024 juga digunjing olehnya.
Ernest mengaku tidak heran sikap presiden terlihat gamang merespon usulan sejumlah elite partai soal penundaan pemilu.
“Anak & menantu aja jadi kepala daerah. Ga kaget lah,” celetuk Ernest.
Argumen Ernest tersebut menuai respons beragam dari warganet. Ada yang pro, tak sedikit pula yang mencemoohnya. Ernest bahkan disebut telah menjelma jadi kadrun alias kadal gurun.
Namanya masuk dalam daftar trending topic Twitter di tanah air, sejak Selasa (8/3/2022) pagi.
"Koh Ernest trending, diserang buzzer wkwk bukankah pendapat ernest juga sebuah demokrasi ya? Semangat koh aku bersamamu," seru @lazuar mendukung Ernest.
"Katanya negara demokrasi, ernest ngomong kek gt aja pada kepanasan WKWKWKWKWKWKWK ew," sambung @yyaan***.
"Karir dah mulai meredup, mulai deh ngadrun, nerima pesanan Barisan Sakit Hati nyinyirin pemerintah 😅 wkwk," sindir @rikki ada di pihak kontra. (dra/fajar)
