Presiden Putin Tuding Amerika Serikat Pasok Senjata Biologis ke Ukraina

  • Bagikan
Presiden Rusia Vladimir Putin

FAJAR.CO.ID, MOSKOW-- Presiden Rusia Vladimir Putin menuding Ukraina menggunakan senjata biologis untuk melawan militer Rusia. Putin juga menuduh Amerika Serikat berada di balik bantuan tersebut.

Rusia telah menyerukan pertemuan Dewan Keamanan PBB untuk membahas apa yang diklaimnya sebagai aktivitas biologis militer AS di wilayah Ukraina.

Permintaan Rusia, diumumkan dalam tweet Kamis (10/3) sore oleh Wakil Duta Besar PBB, Dmitry Polyansky, menyusul penolakan pemerintahan Biden atas tuduhan Rusia bahwa Ukraina menjalankan laboratorium kimia dan biologi dengan dukungan AS.

Sekretaris pers Gedung Putih Jen Psaki mengeluarkan peringatan publik bahwa justru Rusia yang berusaha menggunakan senjata kimia atau biologi terhadap Ukraina.

Polyansky mengatakan Rusia telah meminta Dewan Keamanan PBB untuk bertemu pada Jumat (11/3). Tidak jelas kapan atau apakah pertemuan dewan akan diadakan.

Sementara itu, Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky membantah tuduhan Rusia bahwa Ukraina bersiap untuk menyerang dengan senjata kimia atau biologi. Ia menegaskan tuduhan itu sendiri adalah pertanda buruk.

“Itu sangat mengkhawatirkan saya karena kami sering diyakinkan bahwa jika Anda ingin mengetahui rencana Rusia, itu adalah apa yang Rusia tuduhkan kepada orang lain,” kata Zelensky.

Rusia mengatakan pihaknya mengungkap rencana laboratorium rahasia di Ukraina untuk memproduksi senjata biologis. Zelensky membantah hal itu.

“Saya orang yang masuk akal. Presiden negara yang masuk akal dan orang-orang yang masuk akal. Saya ayah dari dua orang anak. Dan tidak ada bahan kimia atau senjata pemusnah massal lainnya yang dikembangkan di tanah saya. Seluruh dunia tahu,” kata Zelensky.

Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:
  • Bagikan