FAJAR.CO.ID, MANCHESTER—Manchester United akan menyambut Atletico Madrid di Old Trafford dalam laga hidup mati Liga Champions, dini hari nanti. Cristiano Ronaldo sekali lagi bisa menjadi senjata mematikan Setan Merah.
Gagal menunjukkan performa hebatnya di leg pertama babak 16 besar di Wanda Metropolitano, Ronaldo mengintimidasi Atletico dengan penampilan supernya di akhir pekan saat MU mengalahkan Tottenham Hotspur. Dalam laga itu, CR7 mencetak hattrick untuk memastikan United menang 3-2.
Trigolnya di laga itu membuat Ronaldo menasbihkan dirinya sebagai pencetak gol terbanyak sepanjang masa di level klub dan internasional. Bomber 37 tahun itu saat ini mengeloksi total 806 gol. Ia melewati catatan legenda sepakbola Austria-Republik Ceko, Josef Bican yang sepanjang kariernya melesakkan 805 gol.
Tentu saja bukan hanya hattrick ini yang menjadi alasan Atletico untuk sedikit cemas. Sebab faktanya, peraih lima gelar Ballon d’Or itu selama bertahun-tahun memang menjadi masalah bagi Los Rojiblancos, julukan Atletico.
Bahkan, di Liga Champions, kapten Portugal itu seperti kutukan untuk anak asuh Diego Simeone. Dua kali menghadapi Ronaldo di partai puncak, Atletico selalu jadi pecundang.
Pada final Liga Champions 2013/2014, CR7 mencetak satu gol dan satu assist dalam kemenangan 4-1 Real Madrid setelah Atletico sempat memimpin 1-0 hingga injury time. Setelah itu, di final kedua Madrid dan Atletico di musim 2015/2016, Ronaldo menjadi algojo penalti terakhir yang memastikan Real meraih trofi dengan skor 6-5 setelah imbang 1-1 sepanjang 120 menit.
