FAJAR.CO.ID, KIEV-- Pemerintah Amerika Serikat (AS) mengirimkan bantuan persenjataan secara besar-besaran ke Ukraina.
Bantuan persenjataan diberikan AS kepada Ukraina untuk membantu negara itu mempertahankan diri dari serangan militer Rusia.
Bantuan persenjataan itu di antaranya 800 sistem pertahanan udara, 9 ribu sistem anti-tank, 7 ribu senjata api, 20 juta amunisi dan drone tempur.
Presiden Amerika Serikat Joe Biden telah mengumumkan tambahan bantuan keamanan untuk Ukraina senilai 800 juta USD
Dengan adanya tambahan ini, total bantuan AS untuk Ukraina menjadi 1 miliar USD.
“Dunia bersatu dalam dukungan kami untuk Ukraina dan tekad kami untuk membuat (Presiden Rusia Vladimir) Putin membayar harga yang sangat mahal,” kata Biden dalam sambutannya di Gedung Putih, dikutip Pojoksatu.id dari CNN, Kamis (17/3).
Menurut Biden, sekutu Amerika juga akan memberikan bantuan kemanusiaan kepada Ukraina.
“Amerika memimpin upaya ini, bersama dengan sekutu dan mitra kami, memberikan tingkat keamanan dan bantuan kemanusiaan yang sangat besar yang kami tambahkan hari ini,” ucapnya.
“Kami akan terus melakukan lebih banyak di hari-hari dan minggu-minggu mendatang,” sambung Biden.
Bantuan akan difokuskan untuk membantu pertahanan udara Ukraina yang diserang Angkatan Udara Rusia.
Bantuan persenjataan AS mencakup rudal anti-tank, senjata pertahanan, termasuk rudal anti-tank Javelin dan anti-pesawat Stinger.
“Ini adalah pengiriman peralatan langsung dari Departemen Pertahanan kami ke militer Ukraina untuk membantu mereka melawan invasi ini,” kata Biden.