Tite sendiri menolak untuk mengungkapkan seperti apa percakapannya baru-baru ini dengan Neymar. "Ini adalah hal-hal yang sangat intim, hal-hal di dalam ruang ganti, pribadi. Jika seorang pelatih mengungkapkan masalah saya secara terbuka ketika saya menjadi seorang atlet, saya akan memintanya untuk berbicara dengan saya terlebih dahulu," jelas Tite.
Dua sesi latihan Brasil menjelang pertandingan Kamis melawan Chili di Stadion Maracana menunjukkan bahwa Neymar akan bermain sebagai target man, didampingi oleh Vinicius Junior dan Antony.
"Neymar sudah lama punya struktur di timnas sehingga dia bisa mengasah kreativitasnya. Apa yang kami cari adalah keselarasan, keseimbangan bagi anak buah kami untuk menjadi kreatif di depan dan orang-orang kami di belakang untuk konsisten," ujar Tite.
Gelandang Lucas Paquetá, salah satu teman terdekat Neymar di tim nasional, juga membelanya saat konferensi pers pada hari Selasa. Menurutnya, Neymar adalah sosok yang sangat penting bagi Brasil.
"Memiliki dia bersama kami adalah suatu hak istimewa. Ketika saya memiliki Neymar di sisi saya, saya merasa jauh lebih kuat, dan begitu juga rekan satu tim saya. Itu sama untuknya ketika dia bersama tim nasional. Kami lebih memotivasi satu sama lain, kami saling berpelukan, itu membuat kami lebih kuat," kata Paquetá.
Pemain sayap Antony berkata senada. "Kami senang Neymar kembali, dia adalah pemain hebat dan inspirasi bagi kami semua," kata Antony. Kami tahu betapa bagusnya dia dan skuad ini juga bergantung padanya," tegasnya. (amr)
