Menko Luhut Izinkan Salat Tarawih Berjamaah, Ali Syarief: Ini Ada Fatwa Baru

  • Bagikan
Menko Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut B. Pandjaitan. (Biro Komunikasi Kemenko Bidang Kemaritiman dan Investasi/Antara)

FAJAR.CO.ID, JAKARTA-- Akademisi dari Cross Culture Ali Syarief ikut menanggapi pernyataan Menteri Koordinator Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan yang mengatakan masyarakat diizinkan melaksanakan salat Tarawih berjamaah.

Ali Syarief menyindir pernyataan Luhut itu dengan menyebut fatwa baru di Indonesia.

"Ini ada fatwa baru," kata Ali Syarief dikutip Fajar.co.id di akun Twitter @alisyarief, Kamis (24/3/2022).

Sebelumnya, Luhut melalui Jubir Kemenko Marves Jodi Mahardi mengatakan pemerintah bakal melakukan pelonggaran untuk kegiatan salat tarawih di Bulan ramadan nanti.

Menko Luhut mengkonfirmasi salat tarawing diizinkan menyusul menurunnya angka penularan COVID-19 di Indonesia dengan catatan masyarakat harus menggunakan masker hingga sudah dilakukan Vaksinasi.

“Untuk shalat tarawih boleh lah pasti, (untuk berjmaah) yang pasti pakai masker dan sudah vaksin hingga pengetatat protokol kesehatan,” kata Menko Luhut melalui Jubir Kemenko Marves Jodi Mahardi, Rabu (23/3/2022).

Meski begitu, Jodi menyampaikan saat ini pemerintah tengah menunggu masukan dan koordinasi lintas lembaga dan kementerian hingga akan melibatkan tokoh agama.

“Tapi, Masih kami bahas, kami akan dibicarakan lagi dengan sejumlah tokoh agama," pungkasnya.(msn/fajar)

Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:
  • Bagikan