FAJAR.CO.ID, LISBOA—Portugal dijagokan lolos ke babak final kala bertarung menghadapi Turki pada semifinal playoff Piala Dunia 2022 di Estadio do Dragao. Tapi Turki berani menggertak. Mereka sesumbar bisa menjinakkan Cristiano Ronaldo dan mengalahkan Portugal, dini hari nanti.
Pelatih Turki, Stefan Kuntz menegaskan, dirinya sudah paham cara membuat Ronaldo dan rekan setimnya melempem di pertandingan ini. Menurutnya, mereka akan memutus aliran bola kepada sang superstar.
“Pengawalan satu lawan satu adalah salah satu cara untuk menahan Ronaldo. Akan tetapi rencana kami lebih kepada pertahanan tim. Kami harus memutus aliran bola ke Ronaldo, mencoba mencegah adanya duel satu lawan satu dengan Ronaldo,” jelasnya dilansir kantor berita Turki, Anadolu Agency, Rabu, 23 Maret kemarin.
Turki mengunjungi Portugal setelah pemusatan latihan singkat di Ankara. Meski begitu, Kuntz sangat yakin dengan kemampuan Hakan Calhanoglu dan kawan-kawan.
“Saya ingin mengatakan bahwa kami akan menampilkan penampilan yang akan dibanggakan oleh rakyat Turki. Lihatlah tekad kami untuk menang,” ujarnya.
Apa yang dilontarkan Kuntz tentu bukan gertak sambal. Di Grup G babak kualifikasi, Turki sudah menunjukkan bagaimana kehebatan mereka. Selama kualifikasi, hanya Belanda yang mampu menaklukkan mereka.
Sebaliknya, Portugal tampak kurang meyakinkan setelah dipermalukan Serbia di kandangnya pada pertandingan terakhir Grup A yang membuat Ronaldo dan kawan-kawan harus bertarung di jalur playoff.
Situasi Portugal saat ini juga tidak terlalu bagus. Masalah utama mereka adalah absennya dua bek utama; Pepe dan Ruben Diaz. Tapi Pelatih Portugal, Fernando Santos tampaknya mencoba menyembunyikan kekhawatirannya dengan menggemakan optimisme.