Animo Mudik Idulfitri Diperkirakan Melonjak, Polda Metro Jaya Prediksi Jumlah Warga Jakarta yang Mudik Capai 18 Juta Jiwa

  • Bagikan
Ilustrasi mudik idulfitri

FAJAR.CO.ID, JAKARTA -- Animo arus mudik pada hari raya Idulfitri tahun ini diperkirakan melonjak. Pasalnya, dua tahun sebelum setiap Lebaran masyarakat tidak bisa mudik karena ada pembatasan.

Dengan adanya pelonggaran ini, Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Fadil Imran memperkirakan warga Jakarta yang bakal mudik pada Lebaran Idul Fitri 2022 mencapai 18 juta jiwa.

“Orang Jakarta yang mau mudik ke Jawa pasti 18 juta warga Jakarta yang akan mudik menurut Pak Sambodo (Dirlantas Polda Metro Jaya) ini,” ujar Fadil di Polda Metro Jaya, Jakarta, Kamis (31/3).

Menurut data yang didapat Fadil, total keseluruhan masyarakat yang mudik seluruh Indonesia pada Lebaran tahun ini mencapai 70 juta jiwa. Angka itu menjadi perhatian dari aparat kepolisian, termasuk Polda Metro Jaya.

“Ada sekitar 70-an juta masyarakat yang akan mudik tahun ini. Lalu pasti banyak orang Jakarta, orang Bandung, orang Sumatera mau ke Jawa lewat Jakarta,” katanya.

Untuk memastikan keamanan para pemudik, Polda Metro Jaya mendirikan posko pengamanan di sejumlah lokasi. “Masyarakat harus kita buat betul-betul nyaman, senyaman-nyamannya. Posko untuk melaksanakan vaksinasi, posko untuk cek kesehatan, posko sekedar relaksasi, bahkan mungkin SPBU mini kita bisa siapkan di titik-titik ini,” tuturnya.

Sebelumnya, Presiden Jokowi menyatakan membolehkan masyarakat untuk melakukan perjalanan mudik pada Idul Fitri 2022. Syarakat bagi masyarakat melakukan mudik harus sudah mendapat vaksinasi dosis lanjut (booster).

Selain mudik, mantan gubernur DKI Jakarta itu mengizinkan untuk umat Islam melaksanakan ibadah Tarawih secara berjamaah di Masjid. Hal ini tentu berbeda dengan peraturan saat Idul Fitri tahun lalu. (jpg/fajar)

Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:
  • Bagikan