FAJAR.CO.ID, MEDAN-Kepala Badan Kepegawaian Daerah dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKDPSDM) Kota Medan, Zain Noval dinonaktifkan dari jabatannya.
Ini menyusul dugaan dirinya terlibat dalam aksi jual beli jabatan. Saat ini, Zain Noval sedang menjalani pemeriksaaan.
Wali Kota Medan, Bobby Nasution membenarkan pengnonaktifan Zain Noval.
“Hari Kamis (penonaktifannya). (Dia) lagi diperiksa,” tegas Bobby kepada wartawan di Balai Kota, Selasa (5/3/2022)
Namun, Bobby menegaskan, Zain Noval belum dicopot. “Pemeriksaan bukan dicopot secara defintiif hanya kebutuhan pemeriksaan. Dinonaktifkan bahasanya,” jelas Bobby.
Bobby mengakui pemeriksaan Zain memang seputar dugaan jual beli jabatan. “Ya, sesuai tupoksi jabatannya ya. Belum ada kemungkinan lain,” sambungnya.
Menantu Presiden RI, Jokowi itu menyerahkan hasil pemeriksaan sepenuhnya kepada inspektorat. Namun, dia mengingatkan semua jajaran Pemko Medan harus bekerja sesuai aturan.
“Yang pasti saya tekankan, tegaskan berkali-kali, kepada seluruh jajaran Pemkot Medan. Dalam melayani, dalam memberikan pelayanan, kita wajibkan tidak ada namanya pungli. Tidak ada namanya transaksi di dalamnya,” pungkas Bobby Nasution. (pojoksumut/fajar)
