FAJAR.CO.ID, JAKARTA -- Korlantas Polri mengantisipasi kemacetan jelang libur dan mudik Lebaran 1443 Hijriah.
Kabagops Korlantas Polri Kombes Eddy Djunaedi mengatakan, pihaknya bakal melakukan sejumlah rekayasa lalu lintas di rest area yang berpotensi menimbulkan kemacetan.
"Untuk rest area kita siapkan cara bertindak buka tutup dan contra flow, selebihnya tertuang di SE ya," kata Djunaedi kepada wartawan, Sabtu, 9 April 2022.
Ia mengaku tak bisa memprediksi jumlah kendaraan yang akan melintas nantinya. Namun, ia menyebut bakal menggandeng Jasa Marga untuk mengantisipasi kemacetan.
"Antisipasi sudah disiapkan skenarionya mulai dari situasi normal, padat, macet sampai dengan situasi emergency," terangnya.
Polri pun memprediksi puncak mudik bakal terjadi pada 29 dan 30 April 2022.
Lebih jauh, Eddy mengungkapkan puncak arus balik pada mudik Hari Raya Idul tahun ini bakal berlangsung pada 7 dan 8 Mei 2022.
"Untuk mudik puncaknya tanggal 29 dan 30 sedangkan baliknya tanggal 7 dan 8," tandasnya.
Presiden Joko Widodo (Jokowi) menegaskan masyarakat diperbolehkan mudik atau pulang kampung pada perayaan Idul Fitri 2022 asal telah divaksin COVID-19 lengkap berikut booster.
“Bagi masyarakat yang ingin melakukan mudik lebaran juga dipersilahkan, juga diperbolehkan, dengan syarat sudah mendapatkan dua kali vaksin dan satu kali booster,” kata Presiden dalam konferensi pers daring dari Istana Merdeka, Jakarta, Rabu, 23 Maret 2022.
Ia mengingatkan, meski diperbolehkan, aktivitas mudik harus dibarengi dengan penerapan protokol kesehatan pencegahan COVID-19 yang ketat.
Pemerintah mengizinkan aktivitas mudik pada tahun ini karena mempertimbangkan situasi pandemi COVID-19 yang terus membaik. Perbaikan situasi pandemi COVID-19 membawa optimisme menjelang Ramadan dan Idul Fitri 2022.
Pada Ramadan tahun ini, kata Jokowi, umat muslim dapat menjalankan salat tarawih secara berjamaah di masjid mau pun musala.
Meski demikian, pemerintah pada 2022 masih melarang pejabat dan pegawai pemerintah untuk menyelenggarakan buka puasa bersama dan juga griya lebaran atau open house.
“Semoga tren yang semakin membaik ini dapat kita pertahankan. Saya minta kita semuanya tetap jalankan protokol kesehatan, disiplin pakai masker, rajin cuci tangan dan jaga jarak,” kata Jokowi. (fin/fajar)