Tahun Ini 1 Juta Kuota Haji, Kemenag: Ini Kabar Gembira, Kami Segera Tindaklanjuti

  • Bagikan
Dirjen Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kemenag, Hilman Latief.

FAJAR.CO.ID -- Kementerian Agama (Kemenag) berupaya menyelesaikan pemberangkatan ibadah haji tahun 2022. Hal ini dilakukan usai pemerintah mendapat kepastian kuota 1 juta pemberangkatan.

“Ini kabar gembira. Kepastian adanya kuota ini akan segara kami tindaklanjuti dengan finalisasi sejumlah langkah taktis yang telah dilakukan,” kata Dirjen Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kemenag, Hilman Latief kepada wartawan, Minggu (10/4/2022).

“Persiapan layanan, baik di dalam negeri maupun di Arab Saudi, akan segera difinalkan,” tambahnya.

Menurut Hilman, waktu yang tersedia tidak banyak. Sehingga, pihaknya akan bekerja cepat dalam merampungkan persiapan, termasuk yang terkait dengan teknis pemilihan jamaah berhak berangkat sesuai ketentuan Arab Saudi dan pembinaan manasik bagi mereka.

“Kita akan bergerak cepat untuk melakukan persiapan. Biaya haji juga akan segera kita finalisasi dengan Komisi VIII DPR,” tandasnya.

Menteri Haji dan Umrah Arab Saudi dalam surat pengumumannya menyebutkan bahwa haji tahun ini akan dilakukan dengan ketentuan, pertama Haji terbuka untuk jamaah berusia di bawah 65 tahun dan telah menerima vaksinasi Covid-19 yang disetujui Kementerian Kesehatan Saudi.

Kedua jamaah yang berasal dari luar Kerajaan wajib menyerahkan hasil tes PCR negatif Covid-19 yang dilakukan dalam waktu 72 jam sebelum keberangkatan ke Arab Saudi.

Sebelumnya, Menag Yaqut Cholil Qoumas mengungkapkan bahwa Kerajaan Arab Saudi resmi mengumumkan penyelenggaraan haji tahun 2022 dengan kuota 1 juta jemaah. Angka ini naik dari tahun sebelumnya yang hanya mencapai 60 ribu jamaah.

Menag Yaqut menyampaikan rasa syukur terkait adanya kepastian keberangkatan jamaah haji. “Syukur Alhamdulillah, jamaah haji Indonesia bisa berangkat tahun ini. Ini kabar yang sangat ditunggu jamaah haji di tanah air,” ujar Yaqut dalam keterangannya, Sabtu (9/4/2022).

Yaqut mengatakan, batalnya pemberangkatan jamaah haji Indonesia dalam dua tahun terakhir telah menyebabkan kerinduan mendalam jamaah Indonesia untuk ke Tanah Suci. “Saya mengucapkan terima kasih kepada Kerajaan Saudi yang memberi kesempatan tahun ini bagi jamaah Indonesia untuk memenuhi panggilan beribadah haji,” katanya. (jpg)

Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:
  • Bagikan