Singgung Aksi Demo BEM SI, Denny Siregar: Kalau Bego Mending Diam

  • Bagikan
Denny Siregar. (Int)

FAJAR.CO.ID, JAKARTA-- Pegiat media sosial Denny Siregar turut menyikapi aksi demo yang digelar oleh seluruh Badan eksekutif mahasiswa seluruh indonesia (BEM SI) pada Kamis, 21 April 2022 di gedung DPR.

Melalui akun twitternya pribadinya, Denny Siregar menyinggung aksi demo mahasiswa yang menyatakan tidak ada kebebasan bicara pada masa kepemerintahan Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Denny Siregar mempertanyakan, demo mahasiswa yang melakukan dengan orasi dengan memakai toa apakah bukan bagian dari kebebasan bicara?

"Yang lucu di acara demo itu, mahasiswa teriak-teriak pake toa bahwa di era Jokowi tidak ada kebebasan bicara," ucap Denny Siregar dikutip dari @Dennysiregar7 pada Jumat, 22 April 2022.

"Lha terus teriak teriak pake toa itu bukan bagian dari kebebasan bicara ya?," sambungnya.

Sebelumnya, Denny Siregar juga melakukan twett yang menyindir demo mahasiswa kali ini jangan sampai seperti Koordinator BEM SI Kaharuddin yang viral.

Kaharuddin menjadi viral karena pernyataanya mengatakan bahwa jaman Soeharto adanya kebebasan berpendapat.

"Demonya udah, adek adek ?? Jangan sampe kaya teman kalian itu ya, yang bilang jaman Soeharto ada kebebasan berpendapat dan kesejateraan merakyat," ucap Denny Siregar.

"Kita ini kalo bego, mending diam. Dari pada bego keliatan," ungkapnya.

Seperti diketahui, Koordinator Pusat BEM SI Kaharuddin menjadi viral di media sosial karena menyebut rezim orba penuh dengan kebebasan dan kesehjateraan dibanding sekarang.

Hal tersebut membuat kaharuddin menjadi pusat kritik bagi netizen di medisa sosial hingga tokoh politik.

Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:
  • Bagikan