FAJAR.CO.ID, JAKARTA - PMI Pemprov DKI Jakarta menuntut Jubir PSI Sigit Widodo untuk minta maaf usai tuding Anies Baswedan kasih kaos bergambar 'Anies Presiden Indonesia' ke pemudik.
Tuntutan tersebut diutarakan langsung oleh Kepala Markas PMI Provinsi DKI Jakarta Andi Angger Sutawijaya.
Andi Angger menyampaikan hal itu melalui unggahan di akun media sosial Twitter pribadinya, Kamis (28/4/2022).
Dalam kicauanya, Andi Angger menjelaskan isi bingkisan yang dibagikan Gubernur DKI Jakarta itu ke para pemudik.
"Pak Sigit, paket yang dibagikan itu adalah paket kesehatan dari @PMI_DKI_Jakarta @pmijaktim dan @ifrc," tulis Andi Angger.
"Sebagai pengurus PMI DKI Jakarta saya tunggu permintaan maaf Bapak secara resmi. Terima kasih," tegas Andi.
Dalam unggahan Andi, terlampir pula kalau isi bingkisan yang dikasih Anies ke pemudik adalah masker, tisu basah, dan hand sanitizer.
Kicauan Andi Angger soal ini mendulang 78 komentar, 305 retweets, dan 570 likes hingga berita ini tayang.
Lebih lanjut, Andie Angger kembali mencuitkan momen-momen dimana PMI Pemprov DKI bersama Anies membagikan paket ke pemudik.
"Ini foto dari depan dan jelas yang dibagikan adalah paket dari kami Pak @sigitwid. Foto ini diambil oleh teman-teman @pmijaktim," jelas Andi.
Terakhir Andi juga meminta agar Jubir PSI itu segera minta maaf secara terbuka karena sudah bikin kegaduhan.
"Saya tunggu permintaan maaf Pak @sigitwid karena twit Bapak sangat melukai nilai-nilai kemanusiaan," pungkas Andi Angger.
Sebelumnya Sigit Widodo mempertanyakan perihal fenomena pemudik yang mengenakan kaos 'Anies Presiden Indonesia'.