dr Tifa Bermaksud Melangitkan Anies Baswedan soal Salat di JIS, Helmi Felis: Rising Star, Manusia Tidak Ada yang Sempurna

  • Bagikan
dr Tifauzia Tyassuma atau dr Tifa

FAJAR.CO.ID, JAKARTA – Cuitan dr Tifauzia Tyassuma atau dr Tifa yang bermaksud melangitkan Anies Baswedan soal shalat Idul Fitri di Jakrta International Stadium (JIS) malah berbuah blunder.

Pasalnya, dr Tifa menyebut shalat Idul Fitri di JIS itu sebagai eksperimen politik Anies Baswedan yang super berhasil.

Cuitan dr Tifa yang semula ingin mengagung-agungkan Anies Baswedan malah berbuah sebaliknya.

Setidaknya demikian pula pendapat yang disampaikan loyalis Anies Baswedan, Helmi Felis melalui akun Twitter pribadinya, @Helmi_Felis.

Helmi Felis angkat cuit setelah ia ditanya seorang netizen soal cuitan dr Tifa itu.

“Buat saya itu hasil olah pikir dia saja, bukan fakta dan itu tidak membuktikan apapun,” tulis Helmi Felis, Rabu (4/5/2022).

Secara tidak lansung, Helmi Felis juga melontarkan sindiran keras tapi halus kepada dr Tifa.

Sebab menurutnya, apa yang dicuitkan dr Tifa itu adalah bentuk keteledoran yang dilakukan ‘rising star’.

“Murni keteledoran, namanya juga pendatang baru, rising star,” jelas Helmi Felis.

Sindiran Helmi Felis ke dr Tifa pun merembet soal ketenaran yang baru didapat hingga membuatnya melakukan blunder.

“Mungkin euforia menjadikannya teledor, lihat saja setelah ini bagaimana,” katanya.

“Manusia tidak ada yang sempurna,” tandas Helmi Felis.

Sebelumnya, dr Tifa menyebut shalat Idul Fitri di JIS itu adalah eksperimen politik Anies Baswedan yang paling berhasil.

“Eksperimen politik yg super berhasil dr @aniesbaswedan,” cuitnya pada Senin (2/5/2022).

Menurutnya, ada tiga poin yang menjadi catatan penting dalam momen salat Idul Fitri di JIS itu.

Pertama, momen itu mampu menyentuh emosi terdalam dar umat muslim yang rindu menggelar salat Idul Fitri setelah dua tahun tak bisa digelar.

“2) Demo Kekuatan yg riil manfaatkan momentum langka,” kata dia.

“Paling epik: 3) Sampai bikin seseorang hrs sholat Ied di kota lain,” tandas dr Tifa.

Dalam cuitan itu, dr Tifa menyertakan sejumlah foto-foto umat musim yang memadati JIS untuk mengikuti salat Idul Fitri yang dihadiri Anies Baswedan itu.

dr Tifa lantas membuat cuitan ‘klarifikasi’ soal cuitan shalat Idul Fitri di JIS sebagai eksperimen politik Anies Basswedan.

Awalnya, dr Tifa mengingatkan netizen agar tetap menjaga akal pikiran kendati cinta mati (cimat) dan budak cinta (bucin) terhadap Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.

“Mau kalian Cimat dan Bucin sampai langit dg @aniesbaswedan, jaga Akal tetap sehat, Otak tetap jernih,” cuit dr Tifa pada Rabu (4/4/2022).

Menurutnya, cimat dan bucin itu bisa membuat seseorang kehilangan arah.

“Kecimatan dan Kebucinan itu yg sering menjerumuskan,” sambungnya.

dr Tifa lantas menyindir pihak-pihak yang mempermasalahkan salat Idul Fitri di JIS yang disebutnya sebagai eksperimen politik Anies Baswedan.

Sebab, ia menyatakan bahwa Anies Baswedan sendiri tak mempermasalahkannya.

“Om @aniesbaswedan ketawa2 aja kok saya bilang lg eksperimen politik,” katanya.

Dia lalu mengingatkan momen Pilpres 2019 lalu dimana dukungan diberikan kepada Prabowo Subianto.

Namun setelah pilpres usai, Prabowo Subianto memutuskan bergabung dengan koalisi Jokowi-Ma’ruf.

“Ingat pengalaman pahit Bucin sm Prabowo ya,” tandasnya. (pojoksatu/fajar)

Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:
  • Bagikan