Ali Ngabalin Sindir Kembali Refly Harun: Isi Kepala dan Hatimu Penuh Fitnah dan Kebencian

  • Bagikan
Refly Harun dan Ali Ngabalin

FAJAR.CO.ID JAKARTA -- Ali Mochtar Ngabalin kembali sindir Refly Harun. Dia menilai isi kepala Refly Harun hanya ada fitnah dan kebencian. Itu diungkapkan Tenaga ahli Kantor Staf Presiden (KSP) ini di akun Twitternya.

"Isi kepala dan hatimu penuh fitnah dan kebencian, memang mudah melihat kusutnya pakaian orang lain dari pada sobeknya pakaian kamu," tulis Ali Ngabalin, @AlingabalinNew, Sabtu (7/5/2022).

Tenaga ahli Kantor Staf Presiden (KSP) Ali Mochtar Ngabalin menilai Refly Harun hanya ada fitnah dan kebencian dengan mudah melihat kusutnya pakaian orang lain, dibandingkan dengan sobeknya pakaian sendiri.

Dia juga mengingatkan Refly Harun untuk menjaga lisannya dan meragukan kepakarannya. "Jaga lisan kau krn sesungguhnya se-Indonesia Raya meragukan kepakaranmu," tulis Ali Ngabalin.

Menurutnya, pernyataan Refly Harun memprovokasi. "Kenapa setiap pernyataanmu sll memprovokasi rakyat membenci Jokowi? ter-laaalu kau," pungkasnya.

Sebelumnya, Pengamat Politik Refly Harun dalam analisis terkait Joko Widodo pindah salat Id dari Jakarta ke Jogja, itu sudah membuat panas paling tidak dua komunikator istana.

Selama ini, beber Refly Harun, mereka sering sekali menggunakan narasi atau serangan verbal terhadap siapapun yang mengkritik Presiden Jokowi dengan mengatakan hal-hal yang sebenarnya tidak menggambarkan intelektualitas yang menggambarkan perilaku preman jalanan. "Tapi Sekali lagi mohon maaf yah. Ini istilah dalam tanda kutip tentunya," beber Refly Harun.

Refly Harun menilai kasihan terhadap Jokowi kalau dikelilingi dengan komunikasi komunikator yang buruk.

"Tapi belum tentu juga saya yang benar, makanya saya katakan tidak ada yang namanya kebenaran mutlak kita bisa testing misalnya terhadap publik publik yang lebih Netral. Publik yang lebih mau berpikir secara akal sehat, komunikator istana tidak pernah mau berpikir dari sisi analisis, hanya hanya mau melakukan kekerasan verbal saja," bebernya dikutip dalam laman YouTube Refly Harun. (eds)

Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:
  • Bagikan