Sebelumnya, Asnawi juga absen menghadapi Vietnam karena harus membela klubnya, Ansan Greeners menghadapi FC Anyang dalam lanjutan K-League 2 Korea Selatan. Pemain asal Makassar itu baru meninggalkan Korsel setelah pertandingan itu.
Absennya Asnawi di laga perdana membuat Indonesia kesulitan mengembangkan permainan. Ciri khas Indonesia yang mengandalkan serangan lewat dua sisi sayap sama sekali tidak terlihat. Sebaliknya, Indonesia yang juga tidak diperkuat bek sayap kiri, Pratama Arhan meninggalkan lubang di pertahanan sehingga akhirnya kalah 0-3.
Yang sedikit mengkhawatirkan hanya kondisi cedera Asnawi. Mantan pemain PSM itu mengalami masalah engkel dan ia mengaku perlu waktu beberapa hari untuk pemulihan.
"Kondisi alhamdulillah baik. Mungkin ada sedikit rasa ganjal bagian engkel dan masih proses pemulihan. Semoga secepatnya bisa kembali pulih dan bermain. Tapi harapannya sudah main di laga berikutnya," kata Asnawi Mangkualam di situs resmi PSSI.
Terlepas bahwa Asnawi mungkin masih akan diberi waktu pemulihan dan tidak turun sebagai starter, Indonesia jelas tidak punya alasan untuk tak mengalahkan Timor Leste. Kuncinya adalah bekerja keras dan menampilkan performa terbaik.
"Saya berharap semua pemain mempersiapkan diri lagi untuk laga selanjutnya, karena tiga pertandingan sisa sangat penting di penyisihan grup karena kami wajib memenangkan untuk melaju ke babak berikutnya," ujar Asnawi.
Meski demikian, Asmawi berharap rekan setimnya tidak meremehkan Timor Leste. Menurut putra legenda PSM, Bahar Muharram tersebut, semua tim yang ikut SEA Games 2021 sudah melakukan persiapan dengan baik sehingga harus diwaspadai.
