FAJAR.CO.ID, JAKARTA -- Dua kali uji coba di kandang, Arema FC tampil garang. Tim berjuluk Singo Edan itu meraih dua kemenangan dengan mencetak enam gol dan belum kebobolan. Singo Edan menang 2-0 atas PSIS Semarang (22/5). Kemudian, mereka menggasak RANS Nusantara FC 4-0 (8/6).
Ujian sesungguhnya datang kala Arema FC menghadapi PSM Makassar yang berjuluk Pasukan Ramang di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang, malam nanti (live Indosiar pukul 20.30 WIB). Itu sekaligus akan menjadi laga pembuka grup D Piala Presiden 2022.
Lawan jelas datang dengan kesiapan yang lebih matang. Winger Arema FC Dendi Santoso tahu PSM bisa jadi ancaman. Apalagi, laga perdana selalu menghadirkan tekanan besar.
’’Kesulitan di laga awal pasti akan ada. Tapi, kami sudah beberapa kali melakoni uji coba. Saya yakin kami bisa mengatasi dan meraih hasil maksimal,’’ tegas Dendi.
Pelatih Arema FC Eduardo Almeida tidak mau anak asuhnya tegang di laga pembuka. Dia mengaku sudah mempelajari gaya bermain PSM yang kini juga ditukangi pelatih asal Portugal Bernardo Tavares.
’’Saya lihat dari YouTube. Kami sudah tahu bagaimana mereka akan bermain. Saya juga sudah tahu apa yang harus dilakukan. Kami siap meraih tiga poin,’’ ucap Almeida.
Masalahnya, Singo Edan terancam tidak tampil full team. Winger Irsyad Maulana dipastikan absen karena cedera. Selain itu, Arema FC belum bisa diperkuat striker asing. Meski begitu, Almeida mengaku sama sekali tidak masalah.
’’Justru ini adalah momen yang tepat bagi striker lokal untuk unjuk kemampuan. Memberikan yang terbaik. Saya percaya dengan kekuatan striker kami. Kami punya Dedik (Setiawan) dan Hanis (Sagara),’’ beber Almeida.