FAJAR.CO.ID, JAKARTA- Polda Banten membantah anggota yang mendatangi kediaman Nikita Mirzani sempat mengobok-obok rumah yang bersangkutan.
Kejadian sebenarnya justru Nikita Mirzani lah yang tidak kooperatif atas anggota yang sejak dini hari mendatangi kediamamnya.
“Tidak benar bila NM mengatakan polisi masuk ke dalam rumah tanpa ijin,” kata Kabid Humas Polda Banten Kombes Pol Shinto Silitonga saat dihubungi pojoksatu.id, Rabu (15/6/2022)
Shinto Silitonga menduga Nikita Mirzani telah berbohong atas tuduhannya anggota masuk ke rumahnya tanpa izin.
Bahkan, kata Shinto Silitonga, di media sosial dia menyebut anggota sampai masuk ke kediamannya lewat jendela hingga masuk dapur.
“(Tidak benar) posisi polisi dari pagi hingga (siang) masih di depan pagar rumah NM,” ujarnya.
Selain itu, kata Shinto Silitonga, pihaknya mendatangi kediaman NM berdasarkan surat perintah yang diterbitkan penyidik guna untuk meminta keterangan yang bersangkutan.
“Penyidik yang datang ke rumah NM jelas, surat perintahnya juga jelas, tujuan kedatangannya pun jelas, perkaranya juga jelas,” ujarnya.
Karena itu, Shinto Silitonga meminta sebagai warga negara yang taat hukum, harusnya terlapor Nikita Mirzani kooperatif.
Apalagi, kata dia, kasus Nikita Mirzani itu sudah naik ke tingkat penyidikan.
“Maka sepatutnya sebagai warga negara yang taat hukum, NM kooperatif dengan penyidik,” ujarnya.
Kediaman Nikita Mirzani didatangi pihak kepolisian. Momen itu pun sempat diabadikan dalam postingan video yang diunggah Nikita Mirzani, Rabu siang. Video itu menampilkan detik-detik polisi datang ke rumahnya.
