Menurut Mentan, penyebaran wabah PMK sangatlah cepat, bahkan bisa menembus jarak radius 30 kilometer.
Karena itu, semua petugas yang ada di lapangan bisa mengendalikan keberadaan manusia dan juga keluar masuknya hewan ternak.
"Semoga ini bisa membuat kita semua yakin, bahwa wabah PMK secara maksimal bisa kita selesaikan dengan baik," katanya.
Mentan menambahkan pemerintah juga terus melakukan percepatan untuk produksi vaksin dalam negeri yang saat ini masih dalam proses pembuatan Pusat Veteriner Farma (Pusvetma) Surabaya.
Rencananya, vaksin itu dijadwalkan rampung di awal Agustus mendatang.
"Yang pasti yang ada ini akan kita maksimalkan, yang kita pesan 3 juta sebagai vaksin darurat. Selanjutnya kita menggunakan kebijakan pemerintah bisa pesan lebih banyak, agar PMK bisa terkendali," ujar Mentan SYL. (jpnn/fajar)