Kepala BNPT Komjen Boy Rafli Amar Catat Ribuan WNI Pernah ke Irak dan Suriah Tanpa Tujuan Jelas

  • Bagikan
Kepala Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) Boy Rafli Amar. Foto: Kenny Kurnia Putra/JPNN.com

FAJAR.CO.ID, JAKARTA -- Kepala Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) Komjen Boy Rafli Amar, mencatat jika ada ribuan Warga Negara Indonesia (WNI) yang pernah datang ke Irak dan Suriah. Keberangkatan memang bahkan tanpa tujuan yang jelas.

“Ada lebih dari 2.000 anak bangsa kita pernah berangkat ke Irak dan Suriah untuk sebuah tujuan yang tidak jelas. Tujuannya, ikut dalam sebuah tindakan-tindakan destruktif, konflik, dan bahkan melanggar kedaulatan negara lain,” kata Boy di Gambir, Jakarta Pusat, Senin (20/6).

Boy mengatakan, BNPT bersama semua komponen masyarakat akan melakukan upaya pencegahan agar peristiwa serupa tidak terulang lagi. Salah satu langkah yang akan ditempuh yaitu penguatan ideologi Pancasila.

“Jadi, ideologi-ideologi yang mengedepankan semangat eksklusivisme, menghalalkan kekerasan, ideologi-ideologi yang bertentangan dengan nilai-nilai agama, nilai hukum, nilai-nilai kemanusiaan,” imbuhnya.

Boy memandang ideologi berbasis kekerasan yang diusung kelompok-kelompok jaringan teroris dalam rangka merekrut pendatang-pendatang baru itu dilakukan dengan berbagai cara. Oleh karena itu, masyarakat harus tetap waspada.

“Yakni bekerja sama dengan semua pihak. Kami berharap tidak ada lagi yang dengan mudah ikut dalam kegiatan-kegiatan yang akan menyulitkan kondisi individual maupun entitas masyarkat kita sendiri,” pungkasnya. (jpg/fajar)

Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:
  • Bagikan