"Insyaallah, anggaran akan dimulai pada 2022, dan minimal di tahun pertama ini sudah kontrak, ada uang muka yang diterima oleh pelaksana untuk mereka segera action di lapangan," terangnya.
Asiri menyebutkan, tahap pertama pengerjaan yang menjadi tanggung jawab pemerintah pusat yaitu pembangunan instalasi pengolahan air minumnya sendiri, kemudian jaringan distribusi utama.
"Instalasinya berada di Somba Opu, dekat dari situ ada kawasan instalasi dulu yang masih kosong, bagaimana wilayah pelayanannya ini sebelum wilayah mamminasata, jadi diluar makassar takalar dan Maros," terangnya (Ikbal/fajar)