FAJAR.CO.ID — Pengobatan kanker payudara menjadi hal yang penting diketahui karena menjadi salah satu penyakit mematikan di dunia terutamanya bagi perempuan.
Dokter Spesialis Penyakit Dalam, Dr. dr. Andhika Rachman, SpPD-KHOM menyebut, pengobatan dibagi menjadi dua kelompok.
Pertama, pengobatan sifatnya lokal yaitu operasi dan radiasi. Kedua, pengobatan yang sifatnya sistemik.
“Pengobatan sistemik ada yang bentuknya oral maupun yang bentuknya suntikan atau injeksi. Obat yang sifatnya lokal berupa operasi untuk pengangkatan dan radiasi,” ucapnya, dikutip melalui channel YouTube Gue Sehat, Rabu (20/7/2022).
Meski demikian, kata dia, pengobatan lokal dengan pengangkatan menjadi pilihan terbaik hampir semua pengobatan kanker.
“Mengangkat semua bagian yang bisa diangkat melalui operasi. Bagian atau jaringan yang dicurigai terkena kanker,” tambahnya.
Sementara pengobatan lokal dengan radiasi untuk mencegah getah bening yang terkena kanker muncul kembali.
“Radiasi membutuhkan pengamatan dan observasi. Jadi, setelah selesai operasi apakah kemoterapi terlebih dahulu ataukah radiasi yang perlu dilakukan terlebih dahulu. Setelah itu diamati sambil jalan pengobatan lain,” pungkas Konsultan Hematologi-Onkologi Medik ini. (selfi/fajar)