Pengurus Golkar Dilarang Masuk Rapat Pleno, Kadir Halid: Ini Bentuk Arogansi Taufan Pawe

  • Bagikan

FAJAR.CO.ID, MAKASSAR -- Rapat Pleno yang akan digelar oleh pengurus DPD I Golkar Sulsel harus tertahan beberapa jam setelah tidak mendapatkan ruanga.

Ketua Harian DPD I Golkar Sulsel, Kadir Halid mengatakan, hal itu dikarenakan Taufan Pawe memerintahkan untuk mengunci semua kantor dan ruangan di kantor Golkar Sulsel.

"Tidak biasanya kantor dikunci, padahal ini hari kerja. Kantor ini milik pengurus, kami sebagai pengurus berhak untuk masuk kantor ini ucap Kadir Halid yang ditahan di pintu masuk oleh sekelompok AMPG dan preman yang di perintahkan khusus oleh Taufan Pawe di bawah komando Rahman Pina," katanya, Kamis, 21 Juli 2022.

Kadir Halid dan pengurus yang lain akhirnya tetap masuk setelah terjadi adu mulut di pintu masuk Kantor Golkar Sulsel untuk melaksanakan Rapat Pleno berdasarkan undangan Rapat yang telah diedarkan sebelumnya.

"Ini bentuk Arogansi Taufan Pawe, Kok Preman yang bukan pengurus di suruh menghadang pengurus untuk tidak masuk di kantor golkar,"tegas Kadir Halid.

Diketahui, untuk pertama kalinya Rapat Pleno Pengurus Golkar Sulsel terlaksana di kantor DPD I Partai Golkar Sulsel.

Rapat Pleno dipimpin oleh Ketua Harian DPD I Partai Golkar Sulsel Kadir Halid dan Wakil Sekretaris Irwan Muin.

"Rapat Pleno terlaksana setelah sebelumnya Ketua Harian Kadir Halid menyampaikan Memo Internal kepada Ketua DPD I yang meminta untuk segera dilaksanakan konsolidasi pengurus DPD I, karena sejak November 2020 Partai Golkar belum pernah melakukan Rapat Pleno yang dihadiri oleh seluruh pengurus,"kata Kadir Halid, Kamis, 21 Juli 2022.

Rapat Pleno dihadiri oleh pengurus DPD I Partai Golkar diantaranya Hoist Bachtiar, Iskandar Zulkarnain, Faroukh M. Betta, Abdillah Natsir, Nasruddin Upel, Irwan Muin, A. Dala Atika, Haerani, Heryani, Fajar Misba, Syahrir Cakkari, Viani Oktavius dan banyak lagi yang lain.

Rapat sempat diskorsing sebanyak 3 kali untuk menunggu kuorum untuk selanjutnya dinyatakan kuorum oleh pimpinan rapat.
Hasil Rapat Pleno memutuskan beberapa hal antara lain

  1. DPD I Partai Golkar Sulsel akan secara Intens melakukan. Konsolidasi pengurus, serta konsolidasi pemenangan dalam menghadapi pemilu 2024.
  2. Menginstruksikan kepada seluruh pengurus dan kader partai Golkar agar setiap saat melakukan sosialisasi Bapak Airlangga Hartarto sebagai Calon Presiden, sebagaimana amanah Munas dan Rapimnas Partai Golkar.
  3. DPD Partai Golkar Sulsel akan membentuk tim perumus Tata Kerja Partai Golkar sulsel. Tata kerja ini, seharusnya di buat di awal kepengurusan, namun hingga saat ini belum di buat, sehingga harus di buat segera.
  4. DPD I Partai Golkar Sulawesi selatan akan segera melaksanakan Rapat kerja daerga untuk merumuskan program kerja Partai, mengingat agenda politik sudah semakin dekat.
  5. Rapat Pleno memutuskan untuk menyatakan mosi tidak Percaya terhadap kepemimpinan ketua DPD I Partai Golkar Sulsel, mengingat berbagai pelanggaran organisasi yg telah dilakukan selama memimpin partai golkar sulsel, dan meminta kepada ketua umum DPP Partai Golkar untuk mencabut SK dan menunjuk pelaksana tugas ketua. (Ikbal/fajar)
Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:
  • Bagikan